BERITA SUMEDANG, ruber.id – Tiga warga Kabupaten Sumedang meninggal akibat COVID-19, Minggu (13/12/2020). Sebanyak 91 orang lainnya masih dirawat.
Ketiga warga yang meninggal akibat COVID-19 atau virus corona tersebut masing-masing warga Kecamatan Pamulihan, Tanjungsari, dan Cimanggung.
Ketua Bidang Informasi Publik Satgas Penanganan COVID-19 Sumedang Iwa Kuswaeri menyatakan, warga Pamulihan sebelumnya berstatus suspek.
“Hari ini ada tiga warga Sumedang terkonfirmasi COVID-19 yang meninggal dunia,” ucapnya, Minggu (13/12/2020).
Iwa menjelaskan, selain tiga warga meninggal, psien positif virus corona atau Covid-19 yang dirawat atau isolasi mandiri mencapai 91 orang.
Dari total tersebut, sebanyak 10 orang dirawat di RSUD Sumedang dan dua orang dirawat di Fasyankes di luar Sumedang.
Sedangkan 79 orang lainnya isolasi mandiri di rumah masing-masing.
“Pada hari Minggu ini, ada tambahan sembilan kasus konfirmasi positif COVID-19 baru,” jelasnya.
Kesembilan warga tersebut, lanjut Iwa, masing-masing satu orang dari Kecamatan Tanjungsari (Meninggal).
Kemudian, sambung Iwa, satu orang dari Kecamatan Cimanggung (Meninggal) satu orang dari Kecamatan Pamulihan (Meninggal, semula suspek).
Selanjutnya, dua orang dari Kecamatan Tanjungsari, 3 orang dari Kecamatan Jatinangor, dan 1 orang dari Kecamatan Cisitu (In/Out).
“Sampai saat ini, dari total 640 orang terkonfirmasi COVID-19, sebanyak 523 orang sudah dinyatakan sembuh atau selesai menjalani isolasi mandiri dan total 26 orang meninggal dunia,” ungkapnya.
Iwa berpesan, kepada seluruh warga Sumedang lebih waspada mengingat kasus COVID-19 di Sumedang terus mengalami peningkatan.
“Tetap waspada dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan. Selalu memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan rajin mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer,” ajaknya. (R003)
BACA JUGA: Belanja Ganja via Instagram, Warga Cileunyi Ditangkap Polisi di Jatinangor
