SUMEDANG UTARA, ruber.id – Pemkab Sumedang telah melakukan rapid test masif di sejumlah lokasi di Kabupaten Sumedang.
Hasilnya, sejak 28 April 2020 hingga 16 Juni 2020, warga yang telah dites Rapid mencapai 1.851 orang.
“Dari total itu, sebanyak 1820 orang nonreaktif (Negatif), dan 31 orang lainnya reaktif,” kata Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumedang Iwa Kuswaeri, Selasa (16/6/2020).
Untuk pasien terkonfirmasi positif COVID-19 tidak ada penambahan dan totalnya masih tetap 13 orang hingga Selasa ini.
“10 orang di antaranya sudah sembuh, dan 3 lainnya masih dirawat di RSUD Sumedang,” jelasnya.
Ketiga pasien yang masih menjalani perawatan tersebut yaitu pasien asal Kecamatan Darmaraja, Ganeas, dan Tomo.
Selain pasien positif COVID-19, kata Iwa, untuk kasus Orang Dalam Risiko (ODR) masih ada 324 orang.
Jumlah ini, kata Iwa, mengalami penurunan sebanyak 7 orang dari hari sebelumnya yang berjumlah 331 orang.
“Warga Kabupaten Sumedang harus lebih mewaspadai situasi perkembangan kasus COVID-19 ini.”
“Warga kami imbau untuk selalu mengikuti protokol kesehatan saat beraktivitas di masa New Normal ini,” terangnya. (R003)
BACA JUGA: Jenazah Reaktif Rapid Test di Sumedang Dimakamkan Protokol COVID-19 untuk Melindungi Warga
