BANJAR  

Pemkot Minta Exit Tol Cigatas di Kota Banjar

Pemkot Minta Exit Tol Cigatas di Kota Banjar

KOTA BANJAR, ruber.id — Rencana proyek pembangunan Tol Gedebage, Tasikmalaya, Cilacap, masih jadi perbincangan hangat di Kota Banjar, Jawa Barat.

Bila jadi dibangun, Pemkot Banjar meminta exit tol Cigatas berada di wilayah Kota Banjar.

“Harus ada exit tol,” kata Wakil Walikota Banjar Nana Suryana kepada sejumlah wartawan, Selasa (15/10/2019).

Nana menyebutkan, soal exit Tol Cigatas ini, Pemkot Banjar harus mempersiapkan diri sedari sekarang.

Meskipun, kata Nana, rencana pembangunannya akan dilaksanakan tahun 2024

Berbagai upaya, kata Nana, akan dilakukan Pemkot Banjar agar nantinya exit Tol Cigatas ini berada di wilayah Kota Banjar.

“Kami sudah berupaya, akan tetapi kami juga harus mempersiapkan segala sesuatunya jika exit tol di Kota Banjar,” ucap Nana.

Baca juga:  Innalillahi, Wakil Ketua DPRD Banjar Anwar Hartono dan Ajudan Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas

Maka dari itu, kata Nana, diskusi dengan insan pers juga dilakukan sebagai bahan masukan bagi pemerintah terkait exit tol ini.

Selain itu, kata Nana, upaya lain terutama jalur politik juga akan dilakukan supaya exit tol ditekankan berada di Kota Banjar.

“Diskusi seperti ini memang perlu agar ada masukan juga buat kami,” ujar Nana.

Sementara itu, Kepala Bapeda kota Banjar Agus Nugraha mengatakan, untuk exit tol belum ada finalisasi apakah di selatan atau di utara.

Maka dari itu, kata Agus, dengan adanya rencana pembangunan tol ini pemerintah harus mempersiapkan segala sesuatunya.

Selain itu, lanjut Agus, Pemkot Banjar juga harus memikirkan semua aspek, terutama mengenai dampak perekonomian terhadap masyarakat jika Tol Cigatas beroperasi.

Baca juga:  Dinas PUPR Kota Banjar Diminta Kaji Ulang Proyek Pembangunan Kantor Bappeda

“Saya harap dengan adanya exit tol di Kota Banjar nanti laju perekonomian tambah meningkat,” harap Agus.

Salah seorang wartawan, Aditya Tri Wahyudi memberikan masukan agar Pemkot Banjar memikirkan bebagai aspek jika tidak ingin Kota Banjar menjadi kota mati.

Salah satunya, kata Aditya, aspek yang harus dipikirkan yaitu soal pasar.

“Soal pasar harus dipikirkan juga jika nanti exit tol ada di Kota Banjar,” katanya. agus purwadi