Kementan Salurkan Benih Padi untuk Petani Pangandaran, Ini Rinciannya

Petani Pangandaran
PETANI di Pangandaran saat panen padi, belum lama ini. smf/ruber.id

BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Agar hasil panen padi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat maksimal, Kementerian Pertanian (Kementan) salurkan bantuan benih untuk petani.

Bantuan benih padi tersebut akan disalurkan langsung ke petani dalam bentuk barang sesuai kuota yang telah diusulkan Pemkab Pangandaran melalui dinas pertanian.

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura pada Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran Aep Haris mengatakan, bantuan tersebut rencananya akan dialokasikan untuk masa tanam bulan Maret dan April 2021.

“Jenis padi yang akan diterima di antaranya padi inbrida, padi rawa, padi nutrizing dan padi organik,” kata Aep, Selasa (2/2/2021).

Untuk padi inbrida mendapat kuota sebanyak 6.898 hektare (Ha), sedangkan bantuan padi rawa sebanyak 131 Ha.

Baca juga:  Sembuh 7 Tambah 8, Total Pasien COVID-19 di Sumedang 277 Orang

Kemudian, padi nutrizing sebanyak 30 Ha, dan padi organik sebanyak 50 Ha.

“Padi inbrida yang disalurkan sebanyak 172.450 kilogram benih yang terdiri dari tiga jenis varietas yaitu Inpari 32, Inpari 42, Inpari 43,” tambah Aep.

Untuk padi rawa akan disalurkan kepada petani padi di Kecamatan Padaherang.

Selanjutnya, padi nutrizing disalurkan ke Kecamatan Mangunjaya dan Kecamatan Kalipucang.

“Padi organik akan didistribusikan ke Kecamatan Parigi dan Kecamatan Padaherang,” terang Aep.

Aep berharap, bantuan bentuk padi yang disalurkan oleh Kementan kepada petani padi dapat mempertahankan angka produktivitas padi di Kabupaten Pangandaran.

“Kondisi saat ini, areal pesawahan di Kabupaten Pangandaran sebagian besar mengandalkan air dari hujan.”

Baca juga:  Tiap Tahun Dilanda Kekeringan, Polres Ciamis Salurkan Bantuan Air Bersih di Pangandaran

“Karena, masih banyak areal pesawahan yang kondisi irigasinya belum memadai,” jelasnya. (R001/SMF)

BACA JUGA: Warga Pangandaran Diminta Rasional Sikapi Vaksin COVID-19