CIANJUR, ruber.id – Tim SAR Basarnas Bandung menerima informasi perahu nelayan Putra Tunggal terbalik akibat terhempas ombak. Peristiwa terjadi di perairan Pantai Jayanti, Cidaun, Cianjur, Jawa Barat.
Dari informasi yang SAR terima, perahu terbalik akibat ketinggian ombak mencapai 4 meter ketika kejadian, Minggu (3/5/2020) dini hari jam 02.00 WIB.
Kepala Basarnas Bandung Deden Ridwansah menyebutkan, Badan SAR Nasional menerima informasi dari BPBD Cianjur pada Senin (4/5/2020) malam jam 21.30 WIB.
“Kami memberangkatkan satu tim SAR menuju lokasi kejadian pada jam 21.45 WIB,” ucapnya, Senin malam.
Kejadian terjadi, kata Deden, saat kapal yang ditumpangi kedua korban, yaitu Sidiq bin Toni, 30.
Bersama Suharto bin Casmad, 30, melaut dengan kondisi gelombang cukup tinggi.
Lalu, kapal yang keduanya naiki diterjang ombak hingga terbalik.
Korban Sidik berhasil menyelamatkan diri, dan warga temukan sekitar Minggu pagi sekitar jam 07.00 WIB.
Selain menemukan korban, di lokasi juga terdampar kapal di bibir Pantai Jayanti.
Sedangkan satu korban lainnya, Suharto masih hilang akibat terseret ombak.
“Data sementara, kedua korban melaut dari Ujung Genteng Sukabumi. Hingga Perairan Jayanti Kecamatan Cidaun,” jelasnya.
Deden menambahkan, satu tim SAR yang berangkat menuju lokasi perahu nelayan terbalik di Pantai Jayanti, membawa sarana satu unit rescue carrier.
Kemudian, kata Deden, tim SAR juga membawa satu set palsar air, satu set peralatan komunikasi dan alat pelindung diri.
Penulis/Editor: R003
