TASIKMALAYA, ruber.id – Di tengah perkembangan industri musik yang semakin modern, tak sedikit insan seni tanah air yang ikut berevolusi mengikuti zaman.
Namun, bukan berarti para musisi melupakan musik-musik era terdahulu. Seperti yang dilakukan oleh Lisna.
Di era serba modern, penyanyi asal Tasikmalaya ini justru lebih tertarik untuk mengangkat kejayaan pop di era tahun 1990-an.
Terbukti, di bawah naungan Pelangi Record, Lisna memilih single berjudul Lemah Tanpamu karya Harry Tasman untuk menjadi debutnya.
Lagu tersebut mengajak pendengarnya bernostalgia mengingat kembali kejayaan musik pop di era 1990.
BACA JUGA: Ciptakan Lagu Gelisah saat Pandemi Corona, Kelompok Musik asal Tasikmalaya Ini Viral di Medsos
Lisna mengaku menyukai musik jenis ini karena cocok dengan suaranya.
“Teman-teman juga banyak yang bilang lagunya cocok banget,” kata Lisna.
Sebelumnya, Lisna mendapat beberapa pilihan lagu untuk dinyanyikannya. Namun, lagu inilah yang langsung dipilihnya.
Pada lagu ini, aransemennya sengaja dibuat sesederhana mungkin, sehingga vokal Lisna terdengar lebih menonjol.
“Didengar sama teman-teman, katanya ini bukan seperti lagu pop zaman sekarang,” ungkap Lisna.
Lagu ini menceritakan tentang kehidupan cinta sepasang kekasih, dimana sang perempuan berharap agar pasangannya setia dan tidak menduakannya.
Saat menyanyikannya, Lisna mengaku sama sekali tak merasa kesulitan. Sampai proses rekaman pun berjalan lancar, walaupun sedikit kendala sempat ia temui.
“Pas take aku lagi kurang. Tapi alhamdulillah (lancar). Sebenarnya ini udah lama tapi baru dipublish sekarang,” ungkapnya.
Sebagai pendatang baru di industri musik Indonesia, Lisna menyadari harus terus memberikan pembuktian-pembuktian baru. Ia pun tak ingin cepat puas hanya bermodalkan satu single saja.
“Pertama yakin aja dulu. Tapi aku harus banyak belajar. Nggak mau merasa pintar,” ujarnya.
Musik ternyata sudah menjadi passion penggemar Agnes Mo ini sejak kecil. Ia sudah tidak bisa diam jika mendengar musik saat kelas 5 SD dan semakin beranjak dewasa, kecintaannya terhadap musik semakin menjadi-jadi.
Bahkan, menurut Lisna, bakatnya tersebut mendapat perhatian khusus dari guru olahraganya. Tak jarang, ia diajak sang guru bernyanyi dari panggung ke panggung.
“Nyanyi apa aja, dangdut juga pernah. Tapi sekarang cenderung pop, karena dangdut susah cengkoknya,” kata Lisna seraya tertawa.
Penasaran seperti apa lagunya? Anda bisa menikmati video klip dan lagunya dengan membuka akun channel Youtube Pelangi Record. (R004/Tasya)
