CIAMIS, ruber.id — Jika Anda mengalami tanda-tanda seperti perubahan suasana hati yang sangat ekstrem seperti mania atau depresi. Ini artinya, Anda tengah mengalami gangguan bipolar.
BACA JUGA: Kecanduan Game Online? Bawa ke Tempat Rehabilitasi, Ponpes Nurul Firdaus Ciamis
Gangguang bipolar merupakan, gangguan mental yang menyerang kondisi psikis seseorang. Oleh sebab itu, istilah medisnya disebut manic depressive.
Biasanya, penderita bipolar mengalami kondisi suasana hati yang dapat berganti secara tiba-tiba antara dua kutub (bipolar) yang berlawanan.
Yakni kebahagiaan (Mania) dan kesedihan (Depresi) yang berlebihan tanpa pola atau waktu yang pasti.
Gangguan bipolar dapat terlihat sangat berbeda pada orang yang berbeda pula. Gejalanya pun bervariasi dalam pola mereka, keparahan, dan frekuensi.
Bahkan, sejumlah orang lebih rentan terhadap baik mania atau depresi. Sedangkan yang lain bergantian antara dua jenis episode.
Gangguan suasana hati ini sering kali terjadi pada seseorang. Sementara yang lain hanya mengalami sedikit selama seumur hidup.
Diketahui, ada empat jenis episode suasana hati pada penderita gangguan bipolar. Yaitu mania, hipomania, depresi, dan episode campuran.
Dalam setiap jenis episodenya, suasana hati penderita gangguan bipolar ini memiliki gejala yang unik.
Terapi Penderita Bipolar di Pondok Pesantren Nurul Firdaus
Jika Anda berniat untuk mengobati penyakit bipolar ini, Anda bisa datang ke Pondok Pesantren Nurul Firdaus.
Di pondok pesantren modern yang berlokasi di Dusun Panoongan, Desa Kertaraharja, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ini, Anda akan mendapatkan perawatan intensif dan sistemik.
Pasien bipolar, nantinya akan menjalani proses tindakan terapi kejiwaan dari ahlinya langsung yaitu pengasuh Ponpes Nurul Firdaus, Dr. Gumilar, S. Pd., MM.
Proses yang dilakukan melalui cara alternatif untuk mengatasi gangguan jiwa bipolar ini yaitu dengan cara hypnotherapi.
Selain hypnotherapi, cara alternatif yang dilakukan untuk mengatasi gangguan kejiwaan ini yaitu melalui cara ruqyah syar’iyyah dan penanaman mental sipiritual.
Adapun, pengawasan dan observasi serta tindakan terapi yang dilakukan sesuai dengan kondisi pasien. Dengan kata lain, perawatan pasien dilakukan dengan intensif dan sistemik.
Program pesantren rehabilitasi mental atau gangguan jiwa bipolar di Ponpes Nurul Firdaus ini berlangsung paling lama selama empat bulan atau 120 hari.
Jika Anda berminat, berikut jadwal kegiatan santri bina atau pasien di Ponpes Nurul Firdaus selama 120 hari kerja:
– Jam 07.00-13.00: Rehabilitasi sosial dan life skill;
– Jam 13.00-15.00: Istirahat siang;
– 15.00-17.00: Belajar pendidikan keagamaan dasar dan lanjutan;
– Jam 17.00-18.00: Rehabilitasi sosial;
– 18.00-21.00: Belajar pendidikan keagamaan dasar dan lanjutan;
– Jam 21.00-02.00: Istirahat malam;
– Jam 02.00-03.00: Mandi di sepertiga akhir malam dan salat malam;
– Jam 03.00-04.00: Istirahat;
– Jam 04.00-05.30: Belajar pendidikan keagamaan dasar dan lanjutan. luvi
