Warga Wado Meninggal Akibat COVID-19, Sumedang Kembali Zona Orange

Sumedang Zona Orange
BUPATI Sumedang H Dony Ahmad Munir mengajak warga Sumedang disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan karena kasus COVID-19 maaih terus bertambah. dok humas sumedang/ruber.id

BERITA SUMEDANG, ruber.id – Warga Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang meninggal akibat COVID-19, Rabu (2/12/2020).

“Pasien atas nama A, perempuan berusia 57 tahun, asal Kecamatan Wado,” kata Ketua Bidang Informasi Publik Satgas Penanganan COVID-19 Sumedang Iwa Kuswaeri, Rabu sore.

Iwa menjelaskan, pasien memiliki riwayat penyakit penyerta yakni hipertensi dan konfirmasi COVID-19.

“Pasien asal Wado ini masuk pada 29 November 2020 dan meninggal tadi pagi sekitar jam 02.10 WIB,” jelasnya.

Iwa menyatakan, pasien telah dimakamkan dengan prosedur pemakaman jenazah COVID-19 di TPU wilayah Kecamatan Wado.

Dengan tambahan ini, kata dia, maka total pasien positif virus corona yang meninggal dunia menjadi 18 orang.

Baca juga:  Seorang Ibu di Sumedang Tewas Tertimpa Longsor

Iwa menambahkan, selain yambahan pasien meninggal dunia akibat COVID-19, hari ini juga ada tambahan 13 pasien konfirmasi positif virus corona baru.

Tambahan pasien positif COVID-19 yang baru tersebut yakni 2 orang asal Kecamatan Cimanggung, 1 orang asal Kecamatan Conggeang.

Lalu, 1 orang dari Kecamatan Sumedang Selatan, 1 orang dari Kecamatan Sukasari, 1 orang dari Kecamatan Ganeas.

Kemudian, 3 orang dari Kecamatan Sumedang Utara, 2 orang dari Kecamatan Jatinangor, 1 orang dari Kecamatan Tanjungsari, dan 1 orang dari Kecamatan Ujungjaya.

Kabar baiknya, sambung Iwa, hari ini juga ada penambahan 10 orang pasien yang sudah dinyatakan sembuh atau selesai menjalani isolasi mandiri.

Pasien sembuh tersebut, lanjut Iwa, terdiri dari 2 orang asal Kecamatan Situraja, 1 orang asal Kecamatan Cisarua.

Baca juga:  Termasuk di Sumedang, Intensitas Cahaya di Wilayah Industri Masih Tinggi

Kemudian, 1 orang dari Kecamatan Conggeang, 1 orang dari Kecamatan Sukasari, 1 orang dari Kecamatan Ganeas, 1 orang dari Kecamatan Cimanggung, dan 3 orang dari Kecamatan Sumedang Utara.

“Tambahan kasus ini membuat total pasien konfirmasi COVID-19 di Kabupaten Sumedang menjadi 436 orang,” ucapnya.

Dari total tersebut, sebanyak 9 orang dirawat di RSUD Sumedang, 4 orang di Fasyankes di luar Sumedang, dan 28 orang lainnya isolasi mandiri.

“Untuk pasien sembuh atau selesai isolasi sebanyak 377 orang, dan meninggal 18 orang,” sebutnya.

Sumedang Kembali Zona Orange
Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menyebutkan, masih terus bertambahnya kasus COVID-19 ini membuat Kabupaten Sumedang kembali ke zona orange COVID-19, dari sebelumnya zona kuning.

Baca juga:  Kafe Kopi di Jatinangor Sumedang Ludes Terbakar

“Sumedang kembali masuk zona orange, kasusnya masih terus bertambah setiap hari, dalam seminggu ini juga ada 4 orang meninggal akibat COVID-19,” sebutnya.

Dony berharap, warga Sumedang lebih disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.

“Hindari kerumunan, menjaga jarak, memakai masker, dan rajin mencuci tangan pakai sabun,” ucapnya. (R003)

BACA JUGA: Sopir Truk Jadi Tersangka, Ini Sederet Fakta Tabrakan Beruntun di Tanjungsari Sumedang