GARUT, ruber.id – Somplak! Selain mengubah lambang negara, Garuda, Paguyuban Tunggal Rahayu di Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat juga dikabarkan mencetak uang sendiri.
Tak hanya itu, paguyuban yang kehadirannya disebut mirip dengan Sunda Empire ini juga menjanjikan akan melunasi hutang para anggotanya, melalui Bank Swiss.
Kepala Bakesbangpol Kabupaten Garut Wahyudijaya menyebutkan, paguyuban ini diketahui keberadaannya setelah pengurus mengajukan izin aktivitas kepada Bakesbangpol Garut
Saat pengajuan izin tersebut, kata dia, ada sejumlah kejanggalan yang ditemukan.
Salah satunya yakni logo paguyuban ini menggunakan lambang negara, Garuda, telah telah diubah bentuknya.
“Kepala Garuda di lambang paguyuban ini menghadap ke depan. Kemudian untuk tulisan Bhineka Tunggal Ika diganti oleh kalimat lain,” katanya.
Wahyu menjelaskan, dengan adanya kejanggalan tersebut, Bakesbangpol Garut langsung melakukan koordinasi dengan Forum komunikasi pimpinan daerah tingkat Kecamatan Caringin.
Hasil koordinasi, lanjut Wahyu, membenarkan adanya paguyuban tersebut.
Pihak Forkopimda Caringin menyatakan bahwa paguyuban nyeleneh tersebut sejauh ini telah rutin melaksanakan pengajian dalam waktu satu minggu sekali.
Bahkan, kata Wahyu, anggotanya sudah ribuan orang. Baik asal Garut maupun dari daerah luar Garut.
“Dari informasi, anggota paguyuban ini baru sebatas melakukan pengajian rutin seminggu sekali,” ucapnya.
Wahyu menyebutkan, dengan adanya aktivitas janggal ini, paguyuban tersebut juga diprotes warga sekitar yang mengaku resah. (R015/Dede)
Baca Juga: Paguyuban di Garut Ubah Lambang Garuda, Anggotanya Dijanjikan Bebas Utang