CIAMIS  

Santap Jamur Liar dari Hutan, Puluhan Warga Kawali Ciamis Keracunan

Img wa
WARGA Kecamatan Kawali dirawat intensif di RSUD Ciamis, Selasa (10/3/2020).

KAWALI, ruber.id – Puluhan warga tiga desa di Kecamatan Kawali, Ciamis, Jawa Barat keracunan usai menyantap jamur liar, Selasa (10/3/2020) pagi.

Dari puluhan warga Desa Kawali, Linggapura, dan Winduraja yang mengalami keracunan, 14 di antaranya harus menjalani perawatan intensif di RSUD Ciamis.

Puluhan warga tiga desa tersebut keracunan jamur liar yang sama. Jamur tersebut ditemukan di hutan saat menebang kayu.

Jamur tersebut dibagikan kepada warga di tiga desa pada Senin (9/3/2020).

Kepala Desa Kawali Ismail Marjuki mengatakan, jamur liar itu didapat saat tujuh warga menebang kayu di Desa Kawali, Senin kemarin.

Saat menebang pohon itu, warga menemukan jamur liar. Lalu, mereka mengambilnya.

Baca juga:  SMK Farmasi Nurul Firdaus: Biaya Pendidikan Murah, Kompetensi Terarah

“Jamurnya dapat sekarung, terus dibagi-bagi ke warga di tiga desa ini. Ternyata, mungkin jamurnya beracun,” ucapnya, Selasa.

Puluhan warga, kata dia, mengalami mual, muntah-muntah, dan gejala lainnya seperti orang keracunan.

“Katanya ada belasan yang harus dirawat. Yang lainnya bisa sembuh setelah meminum kelapa muda,” ungkapnya.

Ismail mengimbau, ke depan warga lebih berhati-hati saat mengonsumsi makanan.

Terlebih, makanan tersebut didapat di hutan liar. Sebab bisa berbahaya.

“Warga untuk lebih waspada. Jangan sampai sembarangan mengonsumsi makanan yang tidak dikenali jenis, manfaat dan kandungannya,” sebutnya. (R012/Akrim)

Baca berita lainnya: Tiga Pasangan Terjaring Operasi Pekat di Ciamis, Satu di Antaranya Ngaku Suami Istri