SUMEDANG, ruber — Ratusan pelajar SMK Muhammadiyah 1 Sumedang melakukan pemilihan ketua IPM dan formatur IPM periode 2019-2020, Senin (29/April/2019).
Pemilihan ini dilakukan berbasis teknologi informasi, yaitu melalui e-Voting.
Wakasek Kesiswaan SMK Muhammadiyah 1 Sumedang Robi Iskandar mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan seiring dengan habisnya masa kepengurusan IPM periode 2018-2019.
“Selain ratusan pelajar, guru dan staf juga ikut memeriahkan pesta demokrasi ini. Kegiatan ini, sekaligus sebagai bentuk memberikan pendidikan politik kepada para pelajar,” ujarnya kepada ruber, Senin (29/4/2019).
Selain pemungutan suara melalui e-Voting, sebelum melakukan pencoblosan, para calon kandidat melakukan kampanye dan debat secara terbuka dan ditonton para pelajar, calon pemilihnya.
“Usai menyampaian visi misinya, seluruh siswa langsung melakukan e-Voting pemilihan calon ketua dan wakil ketua serta formatur IPM,” terangnya.
Robi menjelaskan, pencoblosan tersebut dilakukan secara online melalui laptop yang terhubung dengan internet.
Dan usai memilih, seperti layaknya pemilu, para pemilih akan menandai jarinya dengan tinta yang telah disediakan.
“Kelebihan yang dimiliki e-Voting yakni pertama layanan tersebut menggunakan perangkat elektronik untuk memberikan suara.”
“Sementara sistem pemilihan konvensional menggunakan kertas surat suara. Di sini kami sudah melakukan penghematan kertas,” ucapnya.
Selain itu, melalui e-Voting juga pihaknya dapat menghitung dan mencetak struk audit.
Sementara sistem konvensional diketahui hanya mengandalkan perhitungan manual.
“e-Voting mampu melakukan pengiriman langsung dari perangkat komputer tempat pemilihan ke komputer server. Adapun sistem konvensional, pengiriman dilakukan secara fisik dan berjenjang waktu.”
“Kelebihan dan kecanggihan teknologi sekarang kami manfaatkan untuk pemilihan berbasis e-Voting ini,” tuturnya. bay
Foto: PELAJAR SMK Muhammadiyah 1 Sumedang pilih Ketua IPM secara e-Voting, Senin. ist/ruang berita
