Kerap Jadi Janji Kampanye, Kini Pemdes Cibungur Perbaiki Jalan Alternatif Sumedang-Subang

Whatsapp image at
KADES Cibungur Kecamatan Rancakalong Sumedang, di lokasi perbaikan jalan, Rabu (21/8/2019). dk/ruber.id
KADES Cibungur Kecamatan Rancakalong Sumedang, di lokasi perbaikan jalan, Rabu (21/8/2019). dk/ruber.id

SUMEDANG, ruber.id — Puluhan tahun tidak tersentuh perbaikan infrastruktur dari Pemkab Sumedang, akhirnya Pemerintah Desa Cibungur Kecamatan Rancakalong melakukan pengaspalan ruas Jalan Sukamanah Desa Cibungur.

Ruas jalan ini menghubungkan Desa Cibungur Kecamatan Rancakalong dan Desa Tanjungwangi Kecamatan Tanjungmedar di Sumedang ini, sepanjang 700 meter.

Menurut Kepala Desa Cibungur Ahmad Solih, sumber anggarannya dari Dana Desa (DD).

“Kami menggunakan dana desa. Walaupun jalan yang rusak cukup panjang, tetapi kami hanya memperbaiki sepanjang 700 meter, yang merupakan Jalan Desa Cibungur.”

“Ruas yang diperbaiki itu terdapat di wilayah Desa Cibungur, yang memang merupakan kewenangan kami,” sebutnya, Rabu (21/8/2019).

Baca juga:  Warga Sumedang Tak Lagi Harus ke Bandung untuk Vaksin Meningitis

Jalan yang diperbaiki, kata Solih, memang merupakan bagian dari jalur alternatif Sumedang-Subang, yang total panjangnya sekitar 2 kilometer. Solih berharap Pemkab Sumedang mau memperbaiki seluruh ruas jalan itu.

“Di-PU-kan lah istilahnya,” kata Solih.

“Jalur alternatif itu kan bisa digunakan ketika jalur utama Sumedang-Subang mengalami gangguan seperti bencana alam longsor, misalnya,” ungkap Solih lagi.

Selama ini, jalur alternatif tersebut belum tersentuh perbaikan. Selain sempit dan tak bisa dilewati dua kendaraan roda empat berlawanan arah, kondisi jalannya pun memprihatikan.

Padahal, perbaikan infrastruktur di wilayah ini diperlukan untuk memperlancar koneksi antardesa yang menghubungkan dua kecamatan, yakni Kecamatan Rancakalong dan Tanjungmedar.

“Ada tiga desa di Kecamatan Rancakalong dan Tanjungmedar  yang terhubung oleh jalan ini, yakni Desa Pangadegan dan Cibungur di Rancakalong, serta Desa Tanjungwangi di Tanjungmedar,” tutur Solih.

Baca juga:  Jeruk Lemon Sumedang Bisa Dikembangkan Layaknya Agrowisata Malang

Ditemui terpisah, warga Tanjungmedar Asep, 33, menyebutkan bahwa beberapa waktu lalu, sebagian ruas jalan itu memang pernah diperbaiki.

“Ya, pernah diperbaiki. Katanya sih menggunakan dana proyek penunjukan langsung atau juksung. Tetapi hanya puluhan meter, dan tak lama kemudian rusak lagi. Hampir tak ada pengaruhnya, jalan tetap jelek,” ucapnya.

Menurut Asep, hampir semua calon anggota dewan saat berkampanye menjanjikan perbaikan jalan alternatif tersebut. Tapi, semua janji itu tak ada yang terealisasi.

“Cuma janji saat kampanye itumah. Buktinya, sampai sekarang sebagian besar ruas jalan masih jelek dan berbatu-batu. Kalau lagi apes, roda kendaraan bisa mengenai batu runcing. Ban bisa bocor,” keluhnya.

Selama ini, menurutnya, sebagian ruas jalan diperbaiki seadanya oleh pengusaha setempat.

Baca juga:  Jelang Ramadan, Polres Sumedang Bakal Sapu Bersih Pelaku Kejahatan hingga Asusila

“Saya harap sih pemimpin Sumedang sekarang memperhatikan perbaikan jalan di Cibungur ini. Kan penting untuk mendukung roda perekonomian masyarakat,” katanya. dk

loading…