BERITA SUMEDANG, ruber.id – Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung akan bertanggungjawab secara proporsional terkait dampak dari masifnya kendaraan proyek Bendungan Cipanas di Sumedang.
Kepala BBWS Cimanuk-Cisanggarung Ismail Widadi mengatakan, proyek strategis nasional Bendungan Cipanas membuat pergerakan armada kendaraan proyek masif melintasi wilayah Sumedang.
Namun, kata Ismail, semuanya terukur dan sesuai prosedur perizinan dari Dinas Perhubungan dan Dinas Lingkungan Hidup.
“Dari 340 armada, kami labeli BBWS dan kami monitor hariannya. Terhadap lalu lintas harian, volume kendaraannya 26% dari kendaraan yang melintas di jalan yang terlalui.”
“Namun demikian, kami akan berusaha tanggung jawab secara proposional terhadap efek dari pada masifnya armada ini,” ujarnya.
BBWS menyampaikan hal ini kepada Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir di Gedung Negara, Sumedang, Kamis (4/11/2021).
Pertemuan tersebut merupakan tindaklanjut dari komunikasi dan koordinasi sebelumnya.
Bupati Dony menyampaikan, terima kasih kepada BBWS Cimanuk-Cisanggarung yang telah merespons berbagai usulan Pemkab Sumedang.
“Terima kasih atas respons BBWS yang siap menanggapi apa yang menjadi usulan Sumedang.”
“Saya sangat bahagia kepala BBWS sangat responsif dan sekarang di-follow up dengan datang ke Gedung Negara,” ucapnya.
Dony meyakini, dengan koordinasi dan kerja sama yang baik, apapun masalahnya bisa terpecahkan melalui solusi terbaik.
Penulis/Editor: R003
