INDRAMAYU, ruber.id – Tim SAR temukan Hendra, 39, petani yang hilang terseret arus di Sungai Lebak Jero, Majalengka, Senin (2/3/2020) petang sekitar jam 17.00 WIB.
Korban ditemukan sudah tidak bernyawa di Sungai Cimanuk, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Sebelumnya, korban hilang terseret arus Sungai Lebak Jero di Desa Nunuk Baru, Kecamatan/Kabupaten Majalengka.
Kepala Basarnas Bandung Deden Ridwansyah mengungkapkan, jenazah korban dievakuasi pada jam 18.00 WIB.
“Sebelum dievakuasi, jenazah korban sempat kembali terbawa arus. Namun akhirnya bisa kembali ditemukan dan langsung kami evakuasi,” ucap Deden, Senin malam.
Jenazah korban, kata Deden, dievakuasi di Desa Tanca Jawat, Blok Kemujing, Kabupaten Indramayu, atau sekitar 45.6 kilometer dari lokasi kejadian.
Sebelumnya, kata Deden, tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan membagi tim menjadi 2 SRU.
Di mana, kata Deden, SRU 1 menggunakan LCR milik Basarnas melakukan pencarian di mulai dari Dam Cilutung hingga Jembatan Monjot Paku Bereum.
Sementara SRU 2, menggunakan LCR milik BPBD Majalengka, melakukan pencarian dimulai dari Dam Cilutung sampai Jembatan Monjot Paku Bereum.
Kedua SRU tim SAR gabungan ini bergerak sejauh 10 kilometer menyisir Sungai Cimanuk di sebelah kanan sungai.
“Setelah ditemukan, jenazah diaerahterimakan kepada pihak keluarga dan operasi pencarian kami hentikan,” tutur Deden. (R003)
Baca berita sebelumnya: Saat Berkebun, Sungai Lebak Jero Meluap, Petani Majalengka Hilang
