BANDUNG, ruber.id – Sebagai upaya mempererat silaturahmi dengan potensi SAR di Jawa Barat, Basarnas Bandung menggelar silaturahmi dan sosialisasi Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan Daerah (FKP3D) Jawa Barat.
Silaturahmi dan sosialisasi dibuka langsung Kepala Basarnas Bandung Deden Ridwansyah di Kantor SAR Bandung, Selasa (10/3/2020) jam 10.00 WIB hingga jam 15.40 WIB.
Dalam kegiatan ini, hadir sekitar 50 potensi SAR yang datang dari berbagai wilayah di Jawa Barat. Khususnya, dari wilayah Purwakarta, Subang, dan Karawang.
Deden menyebutkan tujuan silaturahmi dan sosialisasi ini untuk mempererat silaturahmi antarpotensi SAR.
Khususnya, organisasi SAR berbasis masyarakat yang tersebar di wilayah Jawa Barat.
Deden juga menyosialisasikan terkait FKP3D kepada seluruh potensi SAR yang hadir dalam kesempatan ini.
Penyelenggaraan FKP3D, kata Deden, telah diatur dalam Peraturan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Perolongan Nomor 12/2017.
“FKP3D merupakan wadah bagi potensi SAR dalam melaksanakan komunikasi, koordinasi sekaligus konsultasi di bidang pencarian dan pertolongan,” ucapnya.
Berdasarkan Perka Nomor 12/2017, kata Deden, yang dimaksud potensi SAR yaitu SDM, sarana dan prasarana.
Selanjutnya informasi dan teknologi serta hewan, selain Basarnas yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan penyelenggaraan operasi pencarian dan pertolongan.
“Kami mendorong penyelenggaraan FKP3D dapat lebih menyeluruh di tiap wilayah.”
“Selain itu, dapat dikoordinatori oleh tiap wilayah agar dapat terorganisasi dengan baik,” tuturnya.
Deden menuturkan, wilayah FKP3D dibagi menjadi 4 wilayah. Meliputi wilayah 1 Kota Bandung, Kabupaten Bandung.
Lalu Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, Kota Cimahi, dan Kabupaten Cianjur.
Sedangkan wilayah 2 meliputi Kabupaten Purwakarta, Subang, dan Karawang.
Kemudian wilayah 3 mencakup Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka, dan Kab Indramayu.
Sedangkan wilayah 4 terdiri dari Kota Tasikmakaya, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Banjar, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Pangandaran.
“Kami juga berharap, kegiatan ini mampu menampung aspirasi, kritik, dan saran.
“Dengan tujuan untuk memperkuat jalinan silaturahmi yang akan berdampak positif terhadap penyelenggaraan operasi SAR di lapangan nanti,” harap Deden.
Sementara itu, Perwakilan potensi SAR wilayah Purwakarta Lukman mengaku, senang dan mengapresiasi kegiatan.
Lukman berharap, dengan kegiatan seperti ini, silaturahmi tetap terjalin baik dan kegiatan kemanusiaan lainnya dapat terlaksana dengan lebih baik. (R003)
Baca berita lainnya: Cari Operator Perahu yang Tenggelam di Sungai Cimanuk, Basarnas Bandung Perluas Area
