CIAMIS  

Setelah Bunuh IRT di Pangandaran, Pelaku Jual Motor Korban di Tasikmalaya

CIAMIS, ruber.id — Setan apa yang merasuki TR, 27, warga Dusun Cipangsih, Desa Kertaharja, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat ini hingga tega bunuh Trisna Juwita, 36.

Berdalih asmara ditolak, TR, tega membunuh Ibu Rumah Tangga, warga asal Dusun Golempang RT 01/01, Desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.

Selain bunuh Juwita, TR juga merampok rumahnya. Peristiwa nahas ini terjadi tiga pekan lalu, tepatnya Rabu (18/9/2019).

Satreskrim Polres Ciamis, Jawa Barat berhasil menangkap pelaku pembunuhan sekaligus perampokan ini tiga pekan berselang paskakejadian.

Kapolres Ciamis AKBP Bismo Teguh Prakoso mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka, kendaraan milik Juwita yang dicurinya tersebut dijual kepada K, 33, di daerah Cimanuk, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya.

Baca juga:  Longsor Timpa 1 Rumah di Rancah, Pergerakan Tanah di Tambaksari

Pelaku sendiri, kata Bismo, ditangkap di wilayah Tangerang kota pada Sabtu (12/10/2019) sekitar jam 15.00 WIB.

“Kami menangkap pelaku dan mengamankan barang bukti sepeda motor milik korban. Kami juga amankan barang bukti berupa satu unit handphone warna putih milik korban,” ucap Bismo saat jumpa pers di Mapolres Ciamis, Selasa (15/10/2019).

Bismo menjelaskan, motif pelaku TR bunuh korban Trisna Juwita berlatar belakang asmara.

“Pelaku kesal dan marah karena korban menolak untuk membina hubungan serius, dan juga menolak untuk tidak melayani pria lain,” ucap Bismo.

Bismo menerangkan, karena menolak keinginannya ini pula, pelaku kemudian mencekik leher korban dengan menggunakan kedua tangannya sampai korban tewas.

Baca juga:  Objek Wisata Curug Meber Tasikmalaya, Air Terjun Memesona di Tengah Hutan

“Setelah bunuh korban, pelaku mengambil barang berharga milik korban. Yaitu sepeda motor merek Honda Beat dan dua unit handphone,” terang Bismo.

Bismo menambahkan, pelaku menjual motor hasil curiannya ini kepada tersangka K.

Usai menjualnya, pelaku melarikan diri ke daerah Tangerang, hingga akhirnya ditangkap Unit Buser Satreskrim Polres Ciamis. red