BANJAR  

4 Fraksi di DPRD Banjar Kuasai AKD, Oposisi: Akan Tetap Kritis

RUANG Fraksi di DPRD Kota Banjar, Senin (30/9/2019). agus/ruber.id
4 Fraksi di DPRD Banjar Kuasai AKD, Oposisi: Akan Tetap Kritis

KOTA BANJAR, ruber.id — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjar babad habis 3 fraksi di Alat Kelangkapan Dewan (AKD).

Ke 3 fraksi tersebut, yakni Faksi Persatuan HaDe (Hanura Demokrat), Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).

Sementara, ada 4 Fraksi Pemerintah dari total fraksi yang ada di DPRD Kota Banjar menguasai komposisi AKD dan mengisi posisi strategis di AKD, seperti ketua, wakil ketua dan sekertaris.

Komposisi AKD di DPRD Kota Banjar, di antaranya komisi; Badan Musyawarah (Bamus); Badan Anggaran (Banggar); Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda); dan Badan Kehormatan (BK).

Baca juga:  Sekoper Cinta Jadi Program Unggulan Perempuan Juara di Kota Banjar

Ke 4 Fraksi Pemerintah itu, yakni Fraksi Gerindra; Fraksi PDI Perjuangan; Fraksi Golkar; dan Fraksi PKB.

Wakil Ketua Fraksi Pembangunan HaDe Mujamil mengatakan, pihaknya akan terus mengkritisi pemerintah walaupun hal tersebut dianggap wajar bagi dirinya.

“Kami (3 fraksi yang merupakan oposisi) sudah membuat grup yang dinamai ‘leutik tapi lada’,” katanya kepada ruber, Senin (30/9/2019).

Hal tersebut, kata Mujamil, merupakan bentuk konsistensi terutama saat helatan Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 lalu, yang mana mengusung pasangan Maman Suryaman-Irma Bastaman (Iman-Barokah).

“Namun ada 2 partai saat Pilkada 2018 masuk koalisi mengusung pasangan Iman-Barokan keluar dari oposisi.”

“Kalau kami konsisten saja, bahkan kami pun membuat grup ‘leutik tapi lada’,” ujarnya.

Baca juga:  Masih Banyak Pemudik Melintas di Jalur Selatan Jawa

BACA JUGA: Korupsi APBDes, Kejari Kota Banjar Tetapkan Eks Kades Balokang Jadi Tersangka

Di tempat yang sama, Ketua Fraksi PAN Hunes Hermawan menambahkan, pihaknya (PAN) akan tetap kritis terhadap pemerintah agar ke depannya Banjar lebih bersih dan lebih lurus.

“Yang jelas PAN masih konsisten oposisi pemerintah, dengan adanya oposisi ini menjadi penyeimbang pemerintah untuk ke depannya.”

“PAN tetap konsisten dan menjadi oposisi pemerintah. Kami juga akan tetap kritis agar ke depan Kota Banjar lebih bersih dan lurus,” tambahnya. agus purwadi