BANJAR  

Viral, Babi Hutan Masuk Pemukiman Warga Purwaharja Kota Banjar

KOTA BANJAR, ruber.id — Diduga susah makanan akibat dampak kemarau panjang, seekor babi hutan turun ke kawasan pemukiman warga.

Babi hutan tersebut terekam kamera ponsel milik warga berkeliaran di pemukiman warga Lingkungan Katapang, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat.

Video babi hutan ini pun viral dijejaring media sosial WhatsApp, Selasa (19/11/2019).

BACA JUGA: Monyet Ciung Wanara Jarah Warung Warga

Video singkat berdurasi 30 detik ini direkam warga ketika ia melihat seekor babi hutan masuk kompleks perkampungan untuk mencari makanan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun ruber.id, babi hutan tersebut kerap turun gunung, diduga karena kekurangan makanan di habitatnya yakni di Gunung Babakan sekitar Wana Wisata Situ Mustika.

Baca juga:  Meriahkan HUT RI, Joget Tomat dan Estafet Terong Hebohkan Sekretariat DPRD Kota Banjar  

“Babi hutan tersebut sering turun gunung setiap hari untuk cari makan,” ujar salah seorang Satgas Pemuda Peduli Lingkungan (Pepeling) Bayu, kepada ruber.id, Selasa (19/11/2019).

Bayu menyebutkan, warga tidak mengusir babi hutan tersebut karena takut babi tersebut balik menyerang.

Sehingga, kata Bayu, hewan liar babi hutan tersebut dibiarkan begitu saja di pemukiman warga karena selama ini tidak mengganggu warga sekitar.

Bayu menambahkan, biasanya, setelah selesai mencari makanan, babi hutan itu kembali lagi ke habitat asalnya di Gunung Babakan.

“Sejauh ini hewan liar tersebut memang tidak menggangu, babi hutan itu hanya mencari makan di wilayah pemukiman warga. Mungkin akibat kemarau di hutan sulit makanan jadi turun, tapi setelah itu pergi lagi ke hutan,” kata Bayu. agus purwadi

Baca juga:  Kabar Baik, Seluruh Pasien Positif Corona di Kota Banjar Sembuh

Foto: SEEKOR babi hutan terekam kamera ponsel saat turun gunung di wilayah Katapang, Karangpanimbal, Purwaharja, Kota Banjar, Selasa (19/11/2019). screenshoot agus/ ruber.id

Baca berita lainnya: Heboh! Babi Ngepet Ditangkap Warga Pangandaran