Uu Ruzhanul Ulum: Timsus 1901 Pangandaran Harus Pandai Bicara

Img
DEWAN Pembina Timsus 1901 Jokowi-Amin Uu Ruzhanul Ulum berikan sambutan saat deklarasi di Pangandaran, Ahad (24/2/2019). dede/ruang berita
DEWAN Pembina Timsus 1901 Jokowi-Amin Uu Ruzhanul Ulum berikan sambutan saat deklarasi di Pangandaran, Ahad (24/2/2019). dede/ruang berita

PANGANDARAN, ruber — Dewan Pembina Timsus 1901 Jokowi-Amin meminta tim sukses pandai berbicara.

BACA JUGA: Timsus 1901 Optimis Elektabilitas Jokowi Bisa Ungguli Prabowo di Jawa Barat

Dewan Pembina Timsus 1901 Jokowi-Amin Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, pihaknya meminta kepada seluruh tim paslon capres nomor urut 01 untuk membicarakan Jokowi dan Kiai Ma’ruf Amin di berbagai tempat dan kesempatan.

“Tim sukses itu harus bisa berpidato atau pandai berbicara, kalau tidak bisa lebih baik mundur saja,” katanya kepada ruber usai Deklarasi tim khusus 1901 Jokowi-Amin di Pangandaran, Ahad (24/2/2019).

Baca juga:  Angka Kematian Ibu dan Bayi di Pangandaran Diklaim Turun Drastis

Sebab, kata Uu, yang namanya tim sukses harus mengajak orang. Sedangkan, orang akan simpati ke paslon 01 kalau cara penyampaiannya tepat.

“Cara penyampaian kurang hebat atau sepotong itu bakal menimbulkan fitnah. Maka kami minta kepada tim yang ada di kabupaten ini harus pandai berbicara di hadapan orang.”

“Sehingga, di saat orang mendengar Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf Amin mereka akan tertarik,” ujarnya.

Uu menuturkan, politik yang didukung akan besar jika sering dibicarakan atau mengajak orang.

Maka, kata dia, untuk sukses itu tidak harus popular, tapi harus ada orang yang menggiring.

“Politik itu seperti balon, jika ada yang meniup pasti gede, tapi kalau tidak ada yang meniup ya tetap kecil,” tuturnya.

Baca juga:  Festival Nampaling di Pangandaran

Uu menambahkan, pihaknya tidak memiliki target persentase untuk kemenangan paslon 01 termasuk di Jawa Barat. Termasuk di Pangandaran

Sebab, kata dia, calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) juga berhadapan.

“Jadi target kami hanya menang saja di Pemilu 2019, tidak memiliki target di angka,” tambahnya. dede ihsan

loading…