GAYAIN  

Selasar dan Jembatan Menyala Jadi Destinasi Wisata Baru di Braga Kota Bandung

Braga Kota Bandung
Foto Diskominfo Kota Bandung

GAYAIN, ruber.id – Pemkot Bandung resmi meluncurkan destinasi wisata baru di kawasan Braga, Kota Bandung, yaitu Selasar Menyala dan Jembatan Menyala.

Destinasi wisata baru ini, menghadirkan daya tarik visual dengan efek glow-in-the-dark.

Berlokasi di RW 08, Kelurahan Braga, destinasi ini menjadi bagian dari upaya aktivasi sosial ekonomi di kawasan wisata Braga.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Eric Mohamad Atthauriq mengatakan, pengembangan wisata ini merupakan bagian dari program inovatif bertajuk Social Economy Development di Kawasan Wisata Braga.

Program ini, bertujuan untuk mengaktifkan dan mengembangkan potensi sosial ekonomi di Kampung Braga.

Selain meningkatkan daya tarik wisata, program ini juga mendorong keterlibatan masyarakat setempat dalam pengembangan ekonomi lokal.

Baca juga:  Pak Uu: Keandalan Jalur Jabar Selatan Gairahkan Pariwisata

“Kehadiran Braga Menyala, kami harapkan dapat menjadi solusi alternatif untuk menggairahkan potensi masyarakat. Khususnya, di wilayah RW 08 Braga,” ujar Eric.

Eric menjelaskan, destinasi ini bukan hanya untuk menarik wisatawan. Tetapi juga, sebagai bentuk pengembangan komunitas bagi warga Braga.

Tak hanya Selasar dan Jembatan Menyala, RW 08 di kawasan Braga juga dihiasi mural artistik dan dilengkapi dengan pusat kuliner yang menarik minat pengunjung.

“Ini menjadi tempat jajanan yang dapat menarik warga untuk berwisata kuliner sambil menikmati keindahan Braga,” jelas Eric.

Eric berharap, dengan adanya destinasi wisata baru ini, kunjungan wisata ke Kota Bandung akan meningkat, yang pada akhirnya akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi kota.

Baca juga:  Resep Nasi Kebuli Rice Cooker

“Kami berharap, kunjungan wisata ke Kota Bandung bertambah. Sehingga, pertumbuhan ekonominya juga meningkat.”

“Namun, kami juga mengimbau agar semua pihak tetap menjaga ketertiban, kebersihan, dan keindahan kota,” ajak Eric.

Program Pemberdayaan Masyarakat dengan Kolaborasi Pentahelix

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Bandung, Soni Bakhtiar, menyebutkan bahwa Kawasan Braga dipilih sebagai laboratorium pertama di Kota Bandung untuk program pemberdayaan masyarakat dengan kolaborasi pentahelix.

Program ini, bertujuan memberdayakan warga Braga melalui dukungan bagi mereka yang ingin memulai atau mengembangkan usaha.

“Inisiatif ini juga mencakup pelatihan manajemen, pemasaran, dan pengembangan produk bagi warga Braga,” jelas Soni.

Soni menekankan, lembaga bisnis komunitas yang dikelola oleh warga setempat akan menjadi kunci keberlanjutan program ini, dengan prinsip dari, oleh, dan untuk masyarakat.

Baca juga:  Walikota Bandung Oded M Danial Meninggal Dunia

Dengan pemberdayaan ini, diharapkan warga Braga bisa lebih mandiri secara ekonomi, tanpa lagi bergantung pada bantuan pemerintah. Seperti Program Keluarga Harapan (PKH) atau Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).

“Kami berharap, warga Braga mampu mandiri dan terus berkembang bersama-sama,” harap Soni.***