Sabtu, Rumah Warga Cijulang yang Terbakar akan Dibangun

rumah terbakar
RUMAH milik Yunus warga Cijulang yang terbakar ditinjau Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata. Dibangun Sabtu mendatang. dede/ruber.id

BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Rumah yang terbakar milik Yunus, 30, warga Dusun Barengkok, Desa/Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat akan dibangun pada Sabtu (6/3/2021).

Pasca kejadian, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dan Wakil Bupati Ujang Endin Indrawan datang memberikan bantuan. Keduanya datang di waktu berbeda. Ujang Endin datang siang hari, sedangkan Jeje datang sore hari.

Keduanya memberikan bantuan kepada Yunus. Rumah korban akan dibangun kembali dengan bantuan dari Pemkab Pangandaran. Dan dikerjakan secara gotong royong oleh masyarakat. Korban juga menerima bantuan bahan pangan dan uang.

“Sabtu mendatang kita rencanakan gotong royong membangun kembali rumah ini. Pemkab akan bantu bahan bangunannya,” kata Jeje saat meninjau lokasi rumah terbakar, Rabu (3/3/20201).

Baca juga:  Lalu Lintas Kawasan Wisata Pantai Pangandaran akan Direkayasa

Sebelumnya, Wakil Bupati Pangandaran Ujang Endin pun memberikan bantuan dan dukungan moral kepada Yunus dan keluarganya. Korban diminta tabah dalam menghadapi musibah ini.

“Kejadian ini harus menjadi pelajaran bagi kita semua agar selalu berhati-hati. Kalau ada gangguan di instalasi listrik sebaiknya minta bantuan sama ahlinya. Kualitas kabel juga harus diperhatikan,” kata Ujang.

Kendati tak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Rumah dan seluruh harta benda keluarga Yunus hangus, yang tersisa hanya pakaian di badan.

Korsleting Listrik Jadi Penyebab Kebakaran

Anggota Tagana Pangandaran Agil Saputra menyebutkan, insiden kebakaran rumah milik Yunus diduga akibat dari korsleting listrik. Pemilik rumah sedang tidak ada di tempat. Adanya kebakaran diketahui setelah kobaran api membesar.

Baca juga:  Perkantoran Disterilisasi, Pegawai di Pangandaran WFH 10 Hari

Kemudian, warga langsung berupaya memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya. Lokasi rumah panggung tersebut berada di kawasan pemukiman padat penduduk. Sehingga, kepanikan sempat terjadi.

“Alhamdulillah upaya warga ternyata membuahkan hasil, api bisa dipadamkan meski rumah dan isinya hangus terbakar. Habis semua, tinggal baju yang nempel di badan korban,” sebutnya.

Sementara itu, Yunus mengaku, saat kejadian dirinya sedang bekerja membuat kolam di desa tetangga. Sedangkan istri di rumah orangtuanya. Kemudian kedua anaknya sedang bermain.

“Tetangga katanya sempat heboh, karena kebakaran baru diketahui setelah api membesar. Dugaan saya ini dari korsleting instalasi listrik. Kalau kompor saya pastikan semuanya sudah dipadamkan,” ucapnya. (R002/dede ihsan)

Baca juga:  Perluasan Tes PCR di Pangandaran Terkendala Biaya

BACA JUGA: Wabup Ujang Endin Tinjau Rumah Kebakaran di Cijulang