GARUT  

Konflik Indonesia-Cina, Tak Surutkan Tekad Warga Garut Bertahan di Natuna

GARUT, ruber.id — Ketegangan yang sempat terjadi antara Pemerintah Indonesia dengan Cina di wilayah Natuna tak menyurutkan warga Desa Cibuk Kidul, Kecamatan Cibiuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat untuk bertahan.

Belasan warga asal Cibiuk ini memilih untuk tetap bertahan dan mencari rezeki di Natuna maupun Anambas Kepulauan Riau.

Tercatat, ada belasan warga asal Desa Cibiuk Kidul yang diperkirakan merantau ke Natuna dan Anambas.

Dan hingga saat ini, mereka tetap tenang bertahan di sana.

Kepala Desa Cibiuk Kidul, Usep menyebutkan, warga Cibiuk Kidul yang merantau ke Natuna ini berprofesi sebagai pedagang. Mulai dari berjualan kacamata hingga barang lainnya.

Usep menuturkan, ada belasan warga Cibiuk Kidul, yang merantau dan mencari nafkah di Natuna.

Baca juga:  Humoris dan Ramah, Anggota Satgas TMMD 108 Garut Jadi Idola Anak-anak

Tapi, kata Usep, tidak ada yang pulang mendadak, terkait ketegangan yang terjadi di Laut Natuna.

“Mereka tetap bertahan mencari nafkah di Natuna dan Anambas untuk mengidupi anak istrinya,” kata Usep kepada ruber.id, Ahad (12/1/2020).

Sekretaris Desa Cibiuk Kidul Cepi menambahkan, ada saudaranya yang merantau dan mencari nafkah di Natuna.

Warga Cibiuk Kidul itu, kata Cepi, intens mengirim pesan WhatsApp dan SMS kepada keluarganya di Cibiuk Kidul.

“Mereka mengabarkan bahwa keadaan di sana aman. Mendengar kabar itu, keluarga di Garut pun merasa tenang,” ucap Cepi. (R010/fey)

Baca berita lainnya: Pelurusan Coast Guard China Memasuki Wilayah Hak Berdaulat Indonesia, Bukan Kedaulatan Indonesia