BERITA SINGKAT, ruber.id – Kapal nelayan Elang Laut terbalik di wilayah Perairan Pulau Damar, Kepulauan Seribu, Selasa (14/9/2021) sekitar pukul 05.00 WIB.
Dari 10 korban yang berada di dalam kapal, sebanyak 6 orang berhasil diselamatkan.
Sedangkan 1 orang ditemukan tewas dan tiga orang lainnya masih dalam pencarian.
Kepala Basarnas Jakarta Hendra Sudirman mengatakan, tim SAR gabungan menemukan seorang korban bernama Adam, 19, dalam keadaan meninggal.
“Satu orang korban KM Elang Laut yang terbalik di Perairan Pulau Damar Kepulauan Seribu, ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia.”
“Kami menemukan korban, Adam pada radius 0,2 NM dari lokasi kejadian, sekitar pukul 17.20 WIB.
“Korban ditemukan oleh Polair Polres Kepulauan Seribu sore ini. Jenazah korban kami evakuasi menuju RS Polri untuk proses identifikasi lebih lanjut.” ungkapnya.
Hendra selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR ini menegaskan, bersama personel SAR gabungan akan kembali melanjutkan pencarian.
Pencarian, kata Hendra, difokuskan terhadap tiga korban lainnya.
Yaitu Abdul Malik, 20; Arif, 27; dan Agus, 19.
“Pencarian kami lakukan dengan penyisiran dengan radius kurang lebih 2 NM2 di sekitar lokasi terbaliknya kapal.”
“Kami juga akan melakukan koordinasi dengan BMKG mengenai kondisi cuaca di perairan guna menurunkan tim penyelam pada Rabu (15/9/2021),” ucapnya.
Diketahui, KM Elang Laut terbalik di Perairan Pulau Damar Kepulauan Seribu, Selasa pagi.
Kapal nelayan tersebut sedang melakukan perjalanan dari Pelabuhan Muara Angke.
Tujuannya, untuk melaut mencari ikan.
Namun, dalam perjalanan kapal Elang Laut terhantam gelombang yang cukup tinggi.
Sehingga menyebabkan kapal tersebut terbalik.
“Enam korban berhasil kami selamatkan dan kami langsung mengevakuasinya menuju RS Atmajaya untuk perawatan lebih lanjut,” jelasnya.
Data Korban KM Elang Laut
Korban Selamat:
Ale, 34; Cecep, 18; Mulyana, 31; Gito, 39; Danial Manuate, 25; dan Muhammad Kadiman, 24.
Meninggal Dunia:
Adam,19.
Dalam Pencarian:
Abdul Malik, 20; Arif, 27; Agus, 19.
Hendra menambahkan, dalam operasi ini, unsur SAR yang terlibat operasi pencarian yaitu Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jakarta, KSOP Muara Angke.
Kemudian dari Satpolair Polres Kepulauan Seribu, Pos AL Pantai Mutiara.
Lalu dari VTS Tanjung Priok, Kapal Tanto Setia, Kapal Pancaran Integrity, dan nelayan sekitar. (*/Instagram @kansar_jakarta)
Penulis/Editor: R003