GARUT  

Kabar Baik! Bupati Garut Bakal Lunasi Utang Warganya ke Bank Emok

GARUT, ruber.id – Kabar baik datang dari Garut, Jawa Barat di tengah pandemi COVID-19 atau wabah corona ini.

Ya, kabar baiknya, Bupati Garut Rudy Gunawan akan akan melunasi utang warganya kepada bank emok (Bank keliling alias rentenir) di masa sulit wabah corona ini.

Anggaran yang disiapkan Pemkab Garut mencapai miliaran rupiah.

Program diluncurkan tak lain untuk meringankan beban masyarakat yang terlilit utang ke bank emok.

“Uang (bantuan) itu untuk melunasi mereka yang tercekik rentenir di bawah Rp1 juta, maka kami siapkan Rp10 miliar.”

“Syaratnya, mereka tidak minjem lagi,” kata Rudy kepada sejumlah wartawan, Selasa (7/4/2020).

Syarat lainnya, kata Rudy, utang tersebut harus memiliki ketetapan hukum yang dilengkapi dengan adanya surat perjanjian antarkedua belah pihak.

Baca juga:  27 Hasil Tracing Negatif COVID-19, Pasien Positif 01 Pangandaran Membaik

Yaitu pihak warga sebagai peminjam, maupun rentenir yang meminjamkan uang tersebut.

Selain itu, kata Rudy, untuk pengajuan pembayaran utang ini, warga harus melapor terlebih dahulu ke ketua RT dan RW.

Kemudian, nantinya pihak kecamatan akan melakukan verifikasi sekaligus menjadi debet kreditur.

Sejuta Masker untuk Warga Garut
Selain program tersebut, Pemkab Garut juga akan memproduksi 1 juta masker, sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19.

Anggaran untuk pelunasan bank emok ini, rencananya sebesar Rp10 miliar.

Sementara untuk program sejuta masker, rencananya Pemkab Garut akan mengeluarkan anggaran sebesar Rp5 miliar.

Rudy menjelaskan, Pemkab Garut akan bekerjasama dengan UMKM di Garut untuk memproduksi masker tersebut.

Nantinya, lanjut Rudy, dinas kesehatan akan menjadi leading sector untuk realisasi program ini.

Baca juga:  Tahu dari Atalia Ridwan Kamil, IWO dan Kadin Garut Rehab Rutilahu Milik Lansia di Limbangan

“Kami mengangarkan Rp5 miliar untuk program 1 juta masker bagi setengah penduduk Garut ini.”

“Yang lainnya akan kami usahakan melalui gotong royong, karena banyak juga yang punya kemampuan,” katanya. (R011/Fey)

BACA JUGA: Sudah 23.000 Perantau Mudik ke Garut, Bupati: yang dari Jakarta Please Jangan Mudik Dulu