Ini Pesan Presiden Jokowi untuk IPDN pada Dies Natalis ke 65

Dies Natalis ke 65 IPDN
REKTOR IPDN Hadi Prabowo apresiasi seluruh pihak yang telah menyukseskan Dies Natalis ke 65 IPDN. dok humas IPDN/ruber.id

BERITA SUMEDANG, ruber.id – Presiden Jokowi menyampaikan selamat kepada Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang merayakan Dies Natalis ke 65.

Ucapan selamat ini disampaikan Presiden Jokowi secara virtual, karena perayaan dies natalis IPDN pada tahun ini, memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Diselenggarakan di tengah Pandemi Covid-19, rangkaian Dies Natalis ke 65 IPDN ini tetap dilaksanakan meski secara internal, terbatas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang sangat ketat.

Selain menyampaikan selamat, Jokowi juga berpesan agar ke depan, IPDN sebagai tempat mendidik para pamong praja, dapat menjadi pusat inovasi.

“IPDN harus menjadi pusat inovasi, pusat pengembangan pemikiran baru, pusat pengembangan budaya kerja baru. Yang lebih adaptif pada perubahan-perubahan dan lebih siap menghadapi kompetisi global,” kata Jokowi.

Selain itu, sambung Jokowi, IPDN juga harus mampu mencetak kader pamong praja yang mumpuni, tidak terjebak pada rutinitas dan cara-cara lama.

Baca juga:  Puluhan Rumah di Cisarua Sumedang Nyaris Ambruk

“Mampu bertindak cepat dan tepat, kerja smart tapi tetap berjiwa Pancasila,” ujar Jokowi.

Pesan Presiden Jokowi ini, diamini Rektor IPDN Hadi Prabowo.

“Pertama, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan apresiasi tinggi kepada IPDN pada Dies Natalis ke 65 ini.”

“Semoga semua doa, harapan, dan motivasi yang diberikan, dapat membuat kami semakin kuat dan konsisten untuk terus berdedikasi kepada bangsa dan negara Indonesia,” kata Hadi.

Menurut Hadi, IPDN akan terus berupaya untuk bertransformasi menjadi Perguruan Tinggi Kedinasan yang memiliki kredibilitas tinggi.

Selain itu, sambung Hadi, IPDN mampu bersaing di tengah percaturan global yang semakin kompleks, kompetitif, dan dapat mewujudkan Well-Established IPDN.

Hingga nantinya, kata Hadi, IPDN tidak hanya melahirkan kader-kader aparatur sipil negara dan calon pemimpin yang berpotensi, berkarakter, berkepribadian, dan berdaya saing.

Baca juga:  Rayakan Dies Natalis, 20 Mahasiswa Ikuti Sunat Massal

Tapi juga, kata Hadi, handal, visioner, problem solver, dapat memainkan peran sebagai agent of change di tengah masyarakat serta dapat bertindak tidak hanya sebagai regulator tapi juga eksekutor.

“Semoga ke;depannya, IPDN dapat menjadi Center of Knowledge bagi perguruan tinggi lainnya, terutama dalam bidang ilmu pemerintahan,” ucap Hadi.

Diketahui, Dies Natalis ke 65 IPDN, pada tahun ini, mengusung tema Meningkatkan Kualitas Pendidikan Melalui Inovasi untuk Mewujudkan Daya Saing di Tengah Pandemi Covid-19.

Pada puncak acara, IPDN melaksanakan upacara Dies Natalis ke 65 ini di IPDN Kampus Jatinangor, Sumedang.

Puncak acara ini dapat disaksikan secara virtual melalui YouTube channel Humas IPDN dan aplikasi zoom.

Adapun, yang hadir secara luring di IPDN Kampus Jatinangor yakni Rektor IPDN Hadi Prabowo, beserta jajaran pimpinan lainnya.

Baca juga:  Tiang Listrik dan Pohon Tumbang di Sumedang: 1 Rumah Rusak Berat, Aliran Listrik Putus

Hadir pula, Dirjen Bina Otonomi Daerah Kemendagri selaku Ketua DPN IKAPTK, Inspektorat Jenderal Kemendagri serta perwakilan civitas akademika IPDN lainnya.

Sebelumnya, IPDN juga telah melaksanakan rangkaian acara menyambut Dies Natalis ke 65 IPDN ini.

Di antaranya, perlombaan kesenian dan penalaran praja seperti IPDN idol, lomba debat, stand up comedy, dan speech competition.

Kemudian, pertandingan olahraga praja, bakti sosial di lingkungan sekitar kampus IPDN, pemilihan dosen dan karyawan teladan, perlombaan kebersihan wisma perkantoran.

Selanjutnya, pelaksanaan seminar nasional dengan tema Optimalisasi Penyelenggaraan Otonomi Khusus Papua dan Papua Barat dalam Rangka Akselerasi Pembangunan dan Peningkatan Kesejahteraan Rakyat. (R003)

BACA JUGA: 1.098 Muda Praja IPDN Resmi Dilantik