Hari Kelima, Tim SAR Bagi 2 SRU untuk Mencari Korban Hilang di Pantai Santolo Garut
ruber.id — Di hari kelima pencarian korban hilang di Pantai Santolo, Garut, tim SAR gabungan membagi dua SRU.
Menurut Kepala kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Deden Ridwansah, untuk SRU 1 melakukan penyisiran di laut dari Pantai Santolo sampai Pantai Karangpapak menggunakan LCR KPP Bandung.
“Sedangkan SRU 2 melakukan penyisiran di laut dari Pantai Karangpapak sampai perairan Cikeulet menggunakan perahu nelayan,” katanya.
“Cuaca siang ini di Pantai Santolo cerah dan ketinggian ombak 3 meter dengan kecepatan angin 10 knots.”
BACA JUGA: Ujang Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Pesisir Pantai Santolo Garut
Kepala kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung Deden Ridwansah menjelaskan unsur yang terlibat dalam operasi SAR laka laut di perairan Santolo yakni KPP Bandung, Polairud Santolo, Balawista, nelayan setempat dan pot SAR Pasundan.
Sebelumnya diberitakan bahwa perahu nelayan Mojang Santolo terbalik di pelabuhan Pantai Santolo Cilauteren, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (27/10/2019) dini hari sekitar jam 04.00 WIB.
Dari tiga awak kapal, satu di antaranya telah berhasil dievakuasi namun dalam keadaan meninggal dunia.
Sementara dua lainnya, hilang tenggelam dan masih dalam upaya pencarian tim SAR gabungan. red