Hari Keempat, Tim SAR Gabungan Masih Mencari Penjaring Ikan yang Tenggelam di Muara Cipatujah Tasikmalaya

TIM SAR Gabungan melanjutkan pencarian penjaring ikan yang tenggelam di Muara Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (8/10/2019). ist/ruber.id

TASIKMALAYA, ruber.id — Hingga pagi ini, Selasa (8/10/2019), atau hari keempat, penjaring ikan yang tenggelam di Muara Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya.

Tim SAR Gabungan pun kembali melanjutkan pencarian. Pencarian dimulai jam 07.30 WIB.

Melalui siaran persnya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung mengungkapkan rencana pencarian korban atas nama Dadan dibagi menjadi 3 SRU.

SRU 1 melakukan pencarian dengan penyisiran permukaan air dari LKK dengan luas area pencarian 12.9 km, alut yang digunakan 1 kapal jukung nelayan.

“SRU 2 melakukan pencarian dengan penyisiran darat dari LKK sampai ke Muncangkohok sejauh 1.5 km. Sedangkan SRU 3 melakukan pencarian dengan penyisiran darat dari Ciheras sampai ke Muncangkohok sejauh 2.5 km,” kata Rudi, Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung.

Baca juga:  Rantai Kopi Tasikmalaya, Tongkrongan Anak Muda Nih Bos!

BACA JUGA: Demi Layang-layang, Bocah Kelas 4 SD di Kota Tasikmalaya Ini Harus Kehilangan Nyawanya

Dalam siaran pers tersebut juga disebutkan keadaan cuaca yang terpantau cerah berawan, dengan gelombang sekitar 1.5-3 meter dan angin 8-15 knot. Sehingga, pencarian pun dapat dilakukan sesuai rencana.

Adapun unsur yang terlibat yaitu BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Polsek Cipatujah, Polairud Cipatujah, Koramil Cipatujah, Tagana Kabupaten Tasikmalaya, FKPAT, HNSI Cipatujah dan warga setempat.

Alut yang digunakan yaitu satu unit perahu jukung nelayan, satu set palsar air, satu set peralatan komunikasi. red