GARUT, ruber.id – Gawat, ada penambahan 9 warga Kabupaten Garut, Jawa Barat terkonfirmasi positif corona, Jumat (7/8/2020).
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Garut Yeni Yunita menuturkan, penambahan 9 kasus ini berasal dari pekerja di rumah sakit swasta di Kabupaten Bandung.
Saat ini, pekerja tersebut telah diisolasi di BPSDM Kota Cimahi.
Yeni mengatakan, 9 orang terkonfirmasi positif itu yakni seorang perempuan (KC-43), usia 32 tahun, asal Kecamatan Tarogong Kidul.
Seorang laki-laki (KC-44), usia 25 tahun, asal Kecamatan Tarogong Kidul.
Seorang perempuan (KC-45), usia 33 tahun, asal Kecamatan Tarogong Kidul.
Seorang perempuan (KC-46), usia 24 tahun, asal Kecamatan Tarogong Kidul.
Seorang perempuan (KC-47), usia 22 tahun, asal Kecamatan Sukawening.
Seorang perempuan (KC-48), usia 24 tahun, asal Kecamatan Sukawening.
Seorang perempuan (KC-49), usia 35 tahun, asal Kecamatan Kersamanah.
Seorang perempuan (KC-50), usia 25 tahun, asal Kecamatan Kersamanah.
Seorang perempuan (KC-51), usia 24 tahun, asal Kecamatan Pangatikan.
“Tambahan 9 kasus baru ini menjadikan total pasien positif COVID-19 di Garut menjadi 51 orang,” sebut Yeni.
Yeni menjelaskan, dari 51 orang tersebut, 1 orang isolasi mandiri, 17 orang dirawat di rumah sakit, 30 orang sembuh, dan 3 orang meninggal.
“Kepada warga Garut kami imbau untuk lebih waspada dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan,” jelasnya. (R011/Fey)
Baca Juga: Viral Ayah Curi HP untuk Anaknya Belajar Daring di Garut