Delapan Kecamatan di Ciamis Dilanda Krisis Air Bersih

Img
KODIM/0613 Ciamis, PDAM dan BPBD Ciamis salurkan bantuan air bersih di Kelurahan Linggasari, Jumat (30/8/2019). dang/ruang berita
KODIM/0613 Ciamis, PDAM dan BPBD Ciamis salurkan bantuan air bersih di Kelurahan Linggasari, Jumat (30/8/2019). dang/ruang berita

CIAMIS, ruber.id – Kemarau berkepanjangan melanda Kabupaten Ciamis. Krisis air bersih pun terus meluas.

Saat ini, berdasarkan data yang ada di BPBD Ciamis, sebanyak delapan kecamatan mengalami krisis air bersih.

Kedelapan kecamatan itu yakni Kecamatan Ciamis, Cimaragas, Cikoneng, Pamarican, Banjarsari, Cijeungjing, Tambaksari, dan Banjaranyar.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Ciamis Ani Supiani menyebutkan, permintaan air bersih dari desa yang dilanda kekeringan mencapai 30.000 liter/hari.

Sementara, kata dia, armada tangki pengangkut air yang ada saat ini masih sangat terbatas. Sehingga BPBD Ciamis hanya mampu mengirim air bersih sebanyak 18.000 liter/air.

Baca juga:  Mayat Pria di Semak-semak Kagetkan Bocah yang Hendak Buang Air Kecil

“Dari awal Juli kami sudah mendistribusikan air bersih sebanyak 525.000 liter dan tersebar di delapan kecamatan.”

“Tiap hari, harusnya bisa mengirim 30.000 liter, tapi tangki terbatas jadi hanya bisa 18.000 liter/hari. Saat ini juga sudah antre untuk pengiriman ke daerah lain,” ucapnya, Jumat (30/8/2019).

BPBD Ciamis, kata dia, bekerjasama dengan PDAM Tirta Galuh, Kodim 0613/Ciamis, Polres Ciamis dan instansi lainnya, serta BUMD dan BUMN.

Musim kemarau pada tahun 2019 ini, kata dia, memang cukup parah jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Ini, kata dia, ditandai dengan munculnya beberapa daerah yang sebelumnya tidak mengalami kekeringan, pada tahun ini malah mengalami krisis air bersih.

Baca juga:  Warga Pamulihan Jualan Sabu, Ditangkap di Sukasari Sumedang

“Daerah yang sebelumnya tidak kekeringan, sekarang sudaj mengajukan permohonan bantuan air bersih. Seperti daerah Kertahayu Pamarican. Padahal letaknya itu di bawah gunung,” sebutnya.

Sementara, Dandim 0613/Ciamis Letkol Arm Tri Arto Subagyo menyatakan, Kodim Ciamis bekerjasama dengan PDAM dan BPBD dalam menyalurkan bantuan air bersih ke daerah yang kekeringan.

Seperti yang dilaksanakan saat ini di Kelurahan Linggasari, Kecamatan Ciamis.

Dandim menyebutkan, pihaknya telah menginstruksikan kepada Babinmas dan Koramil untuk terus memantau daerahnya. Jangan sampai, warga mengalami krisis air bersih.

“Instruksi pertama jangan sampai terjadi kebakaran lahan atau rumah. Lalu, bantu warga yang membutuhkan air bersih, baik itu mengangkut air dari mata air atau memohon bantuan air bersih,” ujarnya. dang