BERITA TASIKMALAYA, ruber.id – Sudah bukan rahasia lagi, jika Jawa Barat dipenuhi dengan wisata alam yang memesona, salah satunya Curug Panetean di Tasikmalaya.
Destinasi ini, cocok untuk penjelajah yang menyukai wisata air terjun dengan nuansa pegunungan.
Curug Panetean Tasikmalaya berada di Desa Kubangsari, Kecamatan Cikalong.
Secara lokasi, tempat ini masuk area Kabupaten Tasikmalaya. Banyak wisatawan sepakat bahwa curug ini merupakan destinasi piknik yang instagramable.
Mendaki Gunung Lewati Lembah
Jarak dari tempat parkir kendaraan ke lokasi air terjun memang perlu ditempuh dengan berjalan kaki.
Oleh karena itu, disarankan bagi wisatawan untuk memakai alas kaki yang nyaman dan kuat seperti sandal gunung.
Walaupun perjalanannya melelahkan, tapi akan segera terbayar dengan pemandangan rimbunnya pepohonan dan udara yang sejuk.
Curug Panetean Tasikmalaya memiliki air yang jernih, dengan kolam-kolam kecil menyerupai jacuzzi.
Warga lokal menyebut, tempat ini sebagai Curug Leuwi, yang mengandung makna air terjun dan cekungan air.
Ada Kolam-Kolam Terpisah
Selain mengenakan alas kaki yang nyaman, wisatawan juga disarankan membawa baju renang.
Kolam-kolam kecil yang mirip seperti jacuzzi ini, tidak boleh Anda dilewatkan.
Rasanya seperti berendam di kolam pribadi, karena ada beberapa kolam terpisah yang dipakai wisatawan lain.
Membawa bekal makanan dan minuman dari rumah juga diperbolehkan, selama tidak meninggalkan sampah yang mencemari lingkungan.
Keberadaan pedagang dan fasilitas umum juga masih terbatas. Sehingga, disarankan untuk membawa hand sanitizer dan tisu basah anti bakteri.
Berhubung lumut di bebatuan cukup licin, sebaiknya, Anda berhati-hati agar tidak terpeleset.
Tetap Patuhi Protokol Kesehatan
Wisatawan juga dihimbau untuk tetap mematuhi kesehatan. Sebisa mungkin tetap menjaga jarak dengan wisatawan lain agar tidak membuat kerumunan.
Apabila cuaca mulai mendung dan aliran air menjadi deras, sebaiknya segera keluar dari kolam untuk menjaga keselamatan.
Meski punya pemandangan yang indah, Curug Pemetaan Tasikmalaya masih memerlukan perbaikan infrastruktur transportasi.
Kondisi jalan menuju lokasi belum mulus, dan tempat ini hanya bisa dijangkau dengan kendaraan pribadi. Akan tetapi, cukup banyak wisatawan yang datang ke tempat ini berkat pengaruh sosial media dan cerita dari mulut ke mulut. ***
