Lumpuh 5 Bulan, PAD Pangandaran dari Pariwisata Kurang Rp9 Miliar

Img
istimewa
istimewa
Lumpuh 5 Bulan, PAD Pangandaran dari Pariwisata Kurang Rp9 Miliar

PANGANDARAN, ruber.id — Ketua Tim Khusus Retribusi Pariwisata Dadan Sugista menyebut Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tidak tercapai.

Dadan mengatakan, PAD sepanjang tahun 2019 dari sektor pariwisata hanya terrealisasi 67,17% atau Rp18,472 miliar.

“Total targetnya itu sebesar Rp27,5 miliar. Dengan angka ini, maka PAD 2019 dari sektor pariwisata kurang Rp9 miliar,” katanya belum lama ini.

Dadan menuturkan, dirinya tidak memungkiri bahwa isu tsunami menyebabkan kunjungan wisata ke Pangandaran lumpuh selama 5 bulan, saat itu juga kunjungan wisata jadi melorot.

Kendati demikian, kunjungan wisatawan tahun lalu lebih banyak jika dibandingkan dengan tahun 2019 yang lebih sedikit.

Baca juga:  Update COVID-19 Pangandaran: 8 Kasus Positif, ODP dan OTG Masih Tinggi

Sepanjang tahun 2018, kata Dadan, kunjungan wisatawan sebanyak 4 juta lebih dengan PAD mencapai Rp19,814 miliar.

Namun, di tahun 2019 jumlah kunjungan ke Kabupaten Pangandaran ada penurunan yang hanya 3,7 juta wisatawan, didominasi oleh wisatawan mancanegara.

Ke depan, pihaknya optimis dengan adanya penataan pantai yang terus dibangun dapat menyedot kembali wisatawan ke Pangandaran. (R002/dede ihsan)