Aksi Spektakuler Kontestan Muda, Bertalenta dan Berbahaya Warnai Final Babak Knockout

BERKAT aksi panggungnya yang memukau, Pepey lolos ke babak berikutnya. GTV/ruber.id

Aksi Spektakuler Kontestan Muda, Bertalenta dan Berbahaya Warnai Final Babak Knockout

JAKARTA, ruber.id — Tadi malam, Jumat (11/10/2019), The Voice Indonesia kembali menyuguhkan aksi dan kualitas vocal memukau.

Kontestan yang terdiri dari Pepey versus Shakti versus Nike dari #TeamTiti; Ruly vs Tesa vs Samuel #TeamVidiNino; Elsha vs Celine vs Sintha #TeamArmand; dan Aya vs David vs Nickholas #TeamTiti, Agnes vs Dnanda vs Maretha #TeamIsyana.

BACA JUGA: Selamatkan Talenta Berbakat, Coach Vidi Nino Steal Peserta dari Tim Armand

Malam tadi, merupakan final babak knockout The Voice Indonesia #4, dan selangkah menuju battle round yang merupakan pertarungan yang paling ditunggu-tunggu.

Pada episode terakhir babak knockout ini menyajikan penampilan memukau dari para kontestan yang tampil menutup babak knockout malam tadi.

Penampilan memukau kontestan datang dari #TeamTiti. Mereka yaitu Pepey vs Shakti vs Nike.

Tampil mengawali persaingan di antara ketiganya, Pepey yang menghipnotis para coaches dengan cengkok dangdutnya membawakan lagu Jera dari Elvi Sukaesih.

Aksi panggung Pepey ini membuatnya banjir pujian, termasuk dari Coach Vidi Nino.

“Kamu bakal bikin teman-teman kamu yang di belakang situ terbakar semangatnya. Karena untuk menyaingi level kamu tadi enggak mudah,” ucap coaches Nino.

Baca juga:  BPS Daftarkan Petugas Regsosek dalam Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan

Penampilan dari Pepey pun diapresiasi sang Coach. Ia berduet menyannyikan lagu Kopi Dangdut berduet dengan Coach Titi dan diiringin para coaches lainnya yang ikut berjoged di atas panggung.

Penampilan istimewa dari #TeamTiti lainnya ditunjukkan Shakti. Ia memang selalu memberikan penampilan yang menyenangkan.

Di episode kali ini, Shakti membawakan lagu The Show dari Lenka dengan menggemaskan.

Coach Isyana mengatakan, performance Shakti di babak knockout ini sangat tepat dan sesuai dengan umurnya.

Namun, Coach Isyana memberi sedikit saran kepada Shakti, supaya tidak terlalu playfull dalam bernyanyi di ajang kompetisi.

Kontestan terakhir dari #TeamTiti yaitu Nike, yang tampil menyanyikan lagu dari Mulan Jameela berjudul Makhluk Tuhan Paling Seksi.

Penampilan sempurna yang disuguhkan Nike ini pun mendapat pujian dari Coach Armand.

Menurut Armand, teknik bernyanyi ala Nike yang layback enak dan berharap Nike mendapatkan kesempatan di industri musik tanah air.

Menurut para Coaches, ketiga kontestan di pairing ini semuanya bagus dan membuat Coach Titi berpikir keras untuk memilih satu di antara mereka.

Setelah berpikir soal strategi dan dengan matang, Coach Titi meyakinkan diri untuk memilih Shakti. Dengan begitu, Shakti berhak melanjutkan usaha yang telah ditunjukkannya ini ke babak selanjutnya.

Pairing kontestan menyita perhatian dari para coaches lainnya datang dari #TeamVidiNino.

Baca juga:  Amazing 18+ GTV Bakal Pertemukan Inul Daratista dan Nella Kharisma

Ruly vs Tesa vs Samuel. Ketiganya bersaing memberikan performance terbaik.

Mengawali Pairing di antara mereka yaitu Ruly yang membawakan lagu Halo dari Beyonce.

Tak seperti usia Ruly yang masih belia, suara yang dimiliki Ruly dinilai telah matang dan bisa membawakan lagu ini dengan dewasa.

“Dengan umur 16 tahun, kamu sudah jalan secukupnya. Sudah mateng, sudah pas. Keren keseluruhan, hari ini kamu perfect,” puji Coach Armand.

Kontestan berikutnya yang tampil dari #TeamVidiNino adalah Tesa.

Tesa sukses menyanyikan lagu Cinta Sejati milik Bunga Citra Lestari (BCL) dengan penuh penghayatan nan indah.

Bahkan, Coach Armand pun mengatakan bahwa ia yakin jika BCL ada di sini, pasti memuji Tesa. “Suara kamu bening, bening banget” ujar Armand.

Jadi kontestan terakhir dari #TeamVidiNino, Samuel cukup sukses dalam membawakan lagu re-make, Kau yang dinyanyikan oleh Coachnya sendiri, Vidi Aldiano.

Coach Titi dan Coach Armand menilai, teknik mic-ing Samuel bagus. Namun, kata Coach Isyana, suara Samuel terlalu di-push di penampilannya kali ini.

“Dari aku tipsnya cuma satu. Kalo kamu lanjut ke babak selanjutnya, jangan terlalu di-push suaranya,” saran Coach Isyana.

Sebelum penentuan oleh Coaches, Ruly, Tesa, dan Samuel beryanyi trio mempersembahkan lagu untuk Coach-nya yaitu Never Enough dari Loren Allred.

Penampilan ini spontan membuat para coaches mengapresiasi dengan standing ovation.

Baca juga:  Presiden Jokowi Minta Pemerintah Daerah Tegas Informasikan Potensi Kebencanaan

Hal ini, membuat Coach Vidi Nino makin sulit memilih satu di antara mereka.

Setelah berpikir panjang, akhirnya coaches Vidi Nino memilih Tesa untuk lanjut ke babak selanjutnya.

Meski begitu, Coach Vidi Nino tidak rela melepas Ruly dan Samuel dan berharap Coach Armand menekan tombol Steal-nya untuk menyelamatkan satu di antara mereka berdua.

Coach Armand pun akhirnya mengabulkan permintaan mereka dengan menekan tombol Steal untuk Ruly, yang menurut Armand, ia layak untuk diselamatkan.

Episode 14 ini merupakan episode terakhir babak Knockout. Karena, episode selanjutnya akan memasuki Battle Round.

Para kontestan akan kembali dipasangkan, tapi mereka akan menyanyikan satu lagu yang sama.

Kualitas para kontestan yang akan bertanding di Battle Round juga sangat tinggi.

Tentunya, ini akan membuat keseruan The Voice Indonesia 2019 makin terasa.

Penasaran seperti apa keseruannya? Pantengin terus #TheVoice4Indonesia, tiap hari Kamis dan Jumat, jam 20.00 WIB hanya di GTV.

RESULTS KONTESTAN LOLOS KE BABAK BATTLE DI EPISODE 14:

– TEAM ARMAND: ELSHA (JAKARTA);
– TEAM TITI: SAKTHI (MEDAN) & AYA (SURABAYA);
– TEAM VIDI NINO: TESA (TARUTUNG) & RULY (JAKARTA);
– TEAM ISYANA: AGNES (MALANG). luvi

Baca berita lainnya: Keragaman Talenta Lahirkan Sensasi Berbeda di The Voice Indonesia 2019