PANGANDARAN, ruber.id – Pasangan bakal calon bupati/wakil bupati Pangandaran H Adang Hadari dan H Supratman (Aman) resmi mendaftar ke KPU Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (6/9/2020).
Bapaslon Aman mendaftar pada hari ke-3 masa pendaftaran calon bupati/wakil bupati Pangandaran periode 2020-2025.
Sebelum mendaftar ke KPU Pangandaran, bapaslon yang diusung Partai Golkar dan PKB ini berorasi politik di depan ribuan massa pendukung dan simpatisannya di Lapang Wonoharjo.
Usai orasi, balon bupati Adang Hadari yang kini menjabat sebagai wakil bupati Pangandaran ini, langsung menuju kantor KPU Pangandaran dengan menaiki mobil antik dan diiringi ratusan pendukung.
Dalam kesempatan tersebut, Supratman, yang merupakan ketua Presidium Pemekaran Pangandaran menjelaskan, ia maju sebagai bakal calon wakil bupati Pangandaran.
Mendampingi Adang Hadari sebagai balon bupati Pangandaran pada Pilkada serentak 2020.
Alasan pencalonannya, kata Supratman, untuk mewujudkan cita-cita pemekaran Pangandaran yang dianggap belum terealisasi.
“Cita-cita pemekaran Pangandaran ialah menyejahterakan masyarakat Pangandaran,” ucapnya di Kantor KPU Pangandaran, Minggu (6/9/2020).
Peningkatan pelayanan kepada masyarakat, kata Supratman, adalah cita-cita bapaslon Aman, dan akan diwujudkan setelah nanti terpilih.
“Pelayanan terhadap masyarakat dari segi ekonomi, kesehatan, pendidikan harus lebih ditingkatkan,” jelasnya.
Bapaslon Aman Miliki Identitas Rambut Putih
Supratman menyatakan, persaingan pada Pilkada serentak 2020 ini tidak boleh membuat Pangandaran menjadi tidak kondusif, tidak aman dan tidak terkendali.
“Semuanya, harus aman,” kata Supratman.
Sementara, bakal calon bupati Pangandaran H Adang Hadari menyebutkan, ia dan Supratman memiliki identitas rambut putih.
Hal ini, kata Adang, alamiah karena usia bapaslon ini, sudah tidak muda lagi.
“Tapi ini menjadi ciri bahwa kami, bukan orang yang manipulasi,” jelasnya.
Adang menyatakan, pembangunan yang telah dilaksanakan di Kabupaten Pangandaran bukan tidak baik.
Akan tetapi, lanjut Adang, ke depannya, pembangunan di kabupaten baru ini harus lebih baik.
“Ke depan, harus aman sandang, aman pangan, aman papan, dan 9 Desember 2020 nanti aman,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Pangandaran Muhtadin mengatakan, setelah dua bapaslon mendaftar, kecil kemungkinan akan ada lagi yang mendaftar pada hari terakhir. (R002/R015)
BACA JUGA: Kekuatan Presidium Pangandaran Bersatu, Supratman Siap Dampingi Adang Hadari di Pilkada 2020