SUMEDANG, ruber — Jelang Pemilu 2019, Polres Sumedang memberikan pelatihan bela diri terhadap sejumlah anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas), Kamis (11/4/2019).
Pelatihan tersebut dilakukan di halaman Mapolres Sumedang bersama ratusan anggota polisi lainnya.
Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo mengatakan, ada sekitar 7000 anggota Linmas yang akan disebar di seluruh TPS di Kabupaten Sumedang.
“Mereka ini yang akan terlibat dalam pengamanan TPS pada Pemilu di wilayah Kabupaten Sumedang. Kami membekali mereka dengan ilmu bela diri.”
“Karena Linmas ini dominan menggunakan alat perlindungan Tongkat T, maka kami ajarkan bela diri Tongkat T Seri II Polri,” ujarnya.
Tak hanya itu, dalam kesempatan tersebut, Hartoyo turut turun memberikan pelatihan tersebut.
Sehingga, para Linmas yang mengikuti pelatihan serius dan semangat mengikuti pelatihan bela diri tersebut.
“Dengan pelatihan bela diri ini, saya berharap mereka siap, untuk menghadapi kemungkinan terjadinya ada gangguan keamanan di TPS,” sebutnya.
Hartoyo menambahkan, situasi Pemilu tahun sekarang berbeda dengan sebelumnya.
Oleh sebab itu, semua pihak yang terlibat harus melakukan berbagai langkah persiapan agar pelaksanaan Pemilu di Sumedang, berjalan aman, damai dan sejuk.
“Jangan lupa persenjatai diri, saat pengamanan di TPS. Keselamatan anggota menjadi tanggung jawab saya. Bahkan saya pun rela mengorbankan nyawa agar Sumedang aman,” tuturnya.
Pantauan ruber, ada banyak hal menarik dalam pelatihan bela diri tersebut.
Dimana peserta dari Linmas tersebut didominasi oleh anggota yang sudah tua. bay
Foto: ANGGOTA Linmas Sumedang diajari bela diri tongkat T, Kamis (11/4/2019). bay/ruang berita
