Peran Besar UMKM dalam Sukseskan Program MBG

Peran Besar UMKM dalam Sukseskan Program MBG
Ist/ruber.id

NEWS, ruber.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah pusat terus mendapat dukungan luas dari berbagai pihak, termasuk para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh daerah.

Kehadiran UMKM, menjadi faktor penting dalam memastikan kelancaran sekaligus keberhasilan program nasional ini.

Sosialisasi terkait program MBG yang digelar Badan Gizi Nasional (BGN) berlangsung di Hotel Batiqa, Cirebon, pada Kamis (25/9/2025).

Kegiatan bertajuk “Pemberdayaan Pelaku Usaha Daerah dalam Mendukung Program Makan Bergizi Gratis di Wilayah KPPG Cirebon” ini menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pelaku UMKM, dan masyarakat dalam menciptakan sistem penyediaan pangan bergizi yang berkelanjutan.

Dalam kesempatan tersebut, sejumlah narasumber menyoroti peran strategis UMKM dalam memperkuat rantai pasok dan meningkatkan dampak ekonomi dari program MBG.

Baca juga:  Ada Pungli di Lingkungan Dinas Pendidikan Kota Banjar?

Menurut Lia Nurliana, program ini tidak hanya berfokus pada peningkatan gizi masyarakat, tetapi juga menjadi motor penggerak ekonomi lokal.

“Program MBG bukan sekadar menyediakan makanan sehat, tetapi juga menggerakkan ekonomi daerah. Saat bahan baku dipasok dari pelaku UMKM lokal, perputaran ekonomi akan terjadi di tingkat masyarakat,” ujar Lia.

Senada dengan itu, Atin Yuningsih menilai keberhasilan MBG sangat bergantung pada keterlibatan aktif pelaku UMKM.

Ia menekankan pentingnya pelatihan dan pendampingan bagi UMKM agar pelaksanaan program dapat berjalan lancar.

“UMKM adalah tulang punggung ekonomi rakyat. Dengan melibatkan mereka dalam pengadaan bahan pangan, katering sekolah, hingga distribusi produk, kita membangun sistem yang berkelanjutan dan memberdayakan masyarakat,” jelasnya.

Baca juga:  Kampung Batagor Cibangkong Bandung, Destinasi Kuliner Otentik dengan Pesona Unik

Dukungan juga datang dari Ir. I Ketut Sukanata, M.M, yang menilai keberadaan UMKM memperkuat rantai pasok pangan lokal serta meningkatkan kualitas produk daerah.

“Kita harus memastikan produk dalam program MBG berasal dari produksi lokal. Ini peluang besar bagi UMKM untuk naik kelas, meningkatkan kualitas, dan memenuhi standar gizi nasional,” tuturnya.

Program Makan Bergizi Gratis sendiri merupakan inisiatif pemerintah untuk menciptakan generasi sehat, cerdas, dan produktif menuju Indonesia Emas 2045.

Dengan melibatkan UMKM dalam penyediaan bahan pangan bergizi, manfaat program ini tidak hanya menyentuh aspek kesehatan. Tetapi juga, berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Menutup kegiatan tersebut, Rina Nur Azizah menegaskan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, UMKM, dan masyarakat lokal.

Baca juga:  Wisatawan Menginap di Hotel di Jawa Barat Menurun

“Setiap porsi makanan bergizi yang sampai ke tangan anak-anak sekolah adalah hasil kerja sama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha lokal,” ujarnya.

Melalui sinergi ini, program MBG diharapkan mampu memberikan efek ganda (multiplier effect) berupa penguatan ketahanan pangan.

Selain itu, tercipta lapangan kerja baru, serta pemerataan ekonomi di berbagai daerah di Indonesia. ***