BERITA GARUT, ruber.id – Bupati Garut Rudy Gunawan melantik 4 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam Jabatan Administrasi di lingkungan Pemkab Garut.
Pelantikan 4 PNS ini berlangsung di Ruang Pamengkang, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Rabu (27/4/2022).
Keempat pejabat tersebut yakni Rika Agustiana, sebelumnya Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup. Beralih tugas menjadi Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah.
Sedangkan penggantinya, Bubu Burhanudin Afif. Rahmat Wibawa. Yang sebelumnya sebagai Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana,
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) naik menjadi
Sekretaris DPPKBPPPA, yang ditinggalkan Bubu.
Jabatan Kepala Bidang Pengendalian Penduduk kini diisi Elus Harlah Alyyah, yang sebelumnya sebagai Pranata Hubungan Masyarakat
Ahli Muda pada DPPKBPPPA.
Dalam pengantar sumpah jabatan, Bupati Rudy berpesan kepada pejabat yang dilantik untuk dapat bekerja dengan bersungguh-sungguh dan bertanggungjawab.
“Ini merupakan bagian dari salah satu isi dari pada sumpah dengan nama Allah SWT. Saya berharap, saudara-saudara tidak membebani organisasi Pemda Garut.”
“Kepada yang promosi itu adalah penilaian dari para atasan, dan tidak ada campur tangan pihak lain. Jangan sekali-sekali ada campur tangan dari pihak lain,” kata Rudy
Rudy menyampaikan, salah satu arahannya kepada Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Garut terkait permasalahan sampah yang ada di Kabupaten Garut.
Rudy berharap, ada tindakan-tindakan yang tegas kepada pengelola yang sekarang melaksanakan bazar Ramadan di area perkotaan.
“Tadi malam saya dengan Kasatpol, dengan Camat Garut Kota, dan seluruh Lurah di Garut Kota. Melakukan peninjauan ternyata sampah ini menjadi persoalan, sampah baik di alun-alun, di Pasar Ceplak, (dan) sepanjang (Jalan) Ahmad Yani, ini menjadi persoalan yang harus ditangani.”
“Nah, saya berharap ada tindakan-tindakan yang tegas dari kita kepada pengelola yang sekarang melaksanakan bazar Ramadan,” kata Rudy.
Bupati Garut Akan Perkuat DLHK
Rudy mengungkapkan, pihaknya telah membuat rencana umum kebijakan anggaran untuk Dinas LH.
Ia juga akan memperkuat anggaran untuk Dinas LH Kabupaten Garut, agar bisa melakukan beberapa langkah termasuk di dalamnya memperkuat sumber daya manusia yang berhubungan dengan ahli lingkungan.
“Kita akan ajukan sebagai penambahan untuk bisa memperkuat SDM (Sumber Daya Manusia) LH yaitu nanti dalam formasi PPPK (Pegawai Pemerintah dalam Perjanjian Kerja) atau apapun yang akan diajukan di (tahun) 2023,” ucapnya.
Rudy berharap, Dinas LH Garut dapat melakukan langkah-langkah cepat dalam penanganan sampah di Kabupaten Garut.
Pihaknya akan mempercepat terkait proses anggaran penambahan truk sampah dalam APBD Perubahan Tahun 2022, untuk memperkuat penanganan masalah sampah.
“Saya berharap (Dinas) LH ini merupakan bagian yang juga mempunyai titik politis. Begitu sampah banyak maka ada hal-hal yang bersifat politis, saya akan menambah 10 truk tahun 2023 (atau) anggaran 2023,” ucap Rudy.