Aksi Penjambretan Terjadi Kembali di Jalan Raya Parigi-Cigugur

BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Aksi penjambretan yang menyasar para pemotor di jalan raya Parigi-Cigugur Kabupaten Pangandaran kian meresahkan. Tindak kejahatan itu kerap disebut sebagai begal motor. Ada dua pemotor yang menjadi korban belakangan ini.

Selain kerugian materi, tak jarang korban juga mengalami luka-luka akibat terjatuh ketika barang berharganya dijambret. Biasanya pelaku berjumlah dua orang dengan mengendarai sepeda motor.

Modusnya, mereka awalnya menentukan target pemotor yang melintas sendirian di jalan sepi atau lowong. Lalu mereka memepet dan menjambret tas pinggang atau tas selempang yang dibawa pemotor itu.

Seperti yang dialami pemotor bernama Silvia Dewi Rindiani. Gadis berusia 21 tahun ini menceritakan kronologi penjambretan yang dialaminya. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (11/07/2021) sekitar jam 19.20 WIB, di Blok Kadu Dua, Desa Cintakarya, Kecamatan Parigi.

Baca juga:  3 Desa di Pangandaran Masuk Kategori Rawan Pangan, Diimbau Usulkan Bantuan CPPD

Silvia mengatakan, dirinya hendak pulang menuju rumahnya di Dusun Cibiru, Blok Cipancur, Rt06/02 Desa Cimindi, Kecamatan Cigugur. Saat melintas di jalan raya Parigi-Cigugur, tepatnya di Kadu Dua, dia dipepet pelaku yang mengendarai motor.

“Saya pulang dari tempat kerja (di warung objek wisata) Pantai Batu Hiu. Memang sih dari Parigi juga sudah ada motor lain yang mengikuti dari belakang,” kata Silvia.

Silvia pun mengaku mengenali jenis sepeda motor pelaku. Pria berbadan tinggi yang mengenakan jaket hitam itu menggunakan motor Yamaha Vixion warna hitam dan memakai helm.

“Saya dipepet pelaku di lokasi yang gelap, jauh dari rumah-rumah lagi. Terus dia rebut tas, di dalamnya ada Handphone dan kartu ATM. Saya teriak minta tolong, tapi nggak ada orang,” ujar Silvia yang juga menyebutkan pelakunya langsung tancap gas.

Baca juga:  Terowongan Wilhelmina Pangandaran, Dikenal Angker Sejak Dibangun, Simpan Nilai Historis

Silvia juga menyebutkan, bahwa dirinya sempat berusaha mengejar pelaku sampai pertigaan Panglengseran. Namun tak terkejar lantaran pelaku terus memacu kendaraannya.

Korban Penjambretan Sebelumnya

Pada Rabu (23/6/2021) sekitar jam 19.30 WIB, pemotor bernama Fitri Silviana juga mengalami hal serupa. Gadis berusia 22 tahun ini jadi korban penjambretan di lokasi yang sama. Yakni di jalan raya Parigi-Cigugur Blok Kadu Dua.

Dia tiba-tiba dipepet pelaku begal yang mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Nmax warna hitam. Saat pelaku yang berboncengan itu merebut tas, Firti melakukan perlawanan hingga terjatuh dan mengalami luka di bagian wajah dan lutut.

“Saya jatuh dari motor sampai tersungkur. Kan mempertahankan tas, di dalamnya ada uang dan perhiasan. Wajah, mulut, tangan dan lutut ngalami luka,” kata Fitri warga Dusun Dukuh, Desa Parakanmanggu ini.

Baca juga:  Dengan Modal Rp70.000, Warga Pangandaran Ini Wujudkan Mimpi untuk Kuliah

Dari kejadian tersebut, Fitri kehilangan emas 5 gram, gelang kaki dan uang tunai sebesar Rp500.000. Total kerugiannya sekitar Rp3 juta. Tak beda jauh dengan kerugian yang dialami Silvia. (R002)