BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Pencarian korban tenggelam di Teluk Pananjung, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat belum membuahkan hasil hingga Senin (1/2/2021) sore jam 17.10 WIB.
Korban hilang diketahui bernama Dede Suratman, 24, warga Dusun Ciokong RT 02/02, Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran.
“Hasil pencarian hari ini masih nihil, sehingga operasi SAR di Teluk Pananjung, Pangandaran akan dilanjutkan esok hari,” ungkap Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung Deden Ridwansah, Senin malam.
Deden menjelaskan, pada operasi SAR hari ini, tim Basarnas dari Pos SAR Tasikmalaya bersama tim SAR gabungan lainnya telah melakukan pencarian di sekitar Last Known Position (LKP).
Pencarian di LKP, sambung Deden, dilakukan menggunakan dua unit LCR, satu unit speed boat, dan satu unit perahu jukung.
“Namun, hasil pencarian hari pertama ini masih nihil,” ungkapnya.
Untuk itu, lanjut Deden, sesuai dengan hasil briefing tim SAR gabungan maka operasi SAR dilanjutkan dengan pemantauan.
“Selain itu, kami telah menyebarkan informasi kepada para nelayan terkait adanya orang tenggelam di Teluk Pananjung ini,” jelasnya.
Deden menyatakan, pencarian korban juga akan dilanjutkan esok hari, atau Selasa (2/3/2021), mulai jam 07.30 WIB.
Sebelum Hilang, Korban Berenang Menggunakan Ban Karet Menuju Perahu
Diketahui sebelumnya, korban Dede hilang tenggelam ketika tengah berenang menggunakan ban karet menuju perahunya pada Senin pagi sekitar jam 06.30 WIB.
Deden menambahkan, dalam pencarian korban di Teluk Pananjung ini, tim SAR gabungan dilengkapi LCR Basarnas, LCR Pos AL, Speed Boat Polair, perahu jukung SAR Baracuda, dan Surfboard Balawista.
“Personel SAR yang terlibat di antaranya dari Pos SAR Tasikmalaya, Unit Siaga Pangandaran.”
“Kemudian dari Satpolair Polres Ciamis, Pos TNI AL Pangandaran, SAR Baracuda, Balawista, dan HNSI,” ucapnya. (R003)
BACA JUGA: Berenang di Teluk Pananjung, Warga Pangandaran Hilang Tenggelam