TIPS & HOBI, ruber.id – Cara merawat rem cakram motor kerap kali terlupakan oleh pengguna kendaraan roda dua di Indonesia.
Padahal, rem menjadi salah satu hal penting pada kendaraan untuk keamanan dan juga kenyamanan berkendara.
Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, ada baiknya Anda untuk tetap merawat salah satu bagian dari motor ini.
Berikut ini adalah cara merawat rem cakram motor yang harus Anda lakukan.
Rutin Mengganti Minyak Rem
Minyak rem adalah salah satu yang terpenting agar akselerasi dari rem bisa lancar tanpa ada gangguan.
Terkadang, pengguna motor di Indonesia melupakan minyak rem, bisa dibilang asal jalansaja sepeda motor.
Alasan untuk mengganti minyak rem adalah untuk meningkatkan kinerja dari piston yang terdapat dalam master rem.
Fungsi dari master rem ini untuk mencengkram piringan cakram ketika Anda menarik tuas rem.
Menggerakkan master ini tergantung dari kinerja pompa Hydraulic yang memiliki fungsi untuk mengalirkan minyak rem.
Jika minyak rem encer atau ada kotoran masalah pun akan terjadi dimana rem tidak bisa bekerja secara maksimal bahkan tidak berfungsi.
Maka dari itu sangat penting bagi Anda untuk selalu mengecek dan juga mengganti minyak rem setidaknya 4 bulan sekali.
Hal ini akan membuat Anda semakin aman dan nyaman dalam berkendara roda dua. Jika memiliki kendaraan setiap detailnya harus benar-benar terawat.
Rajin Membersihkan Kaliper
Sebenarnya kaliper memang jarang sekali terjadi kerusakan namun sangat mudah terdapat debu dan kotoran.
Cakram memiliki sifat terbuka yang menyebabkan debu jalanan dan pasi bisa menempel pada kaliper dengan mudah.
Oleh sebab itu rajin-rajinlah untuk membersihkan kaliper motor agar kinerja dari kanvas rem dan piston lebih optimal.
Setidaknya lakukan pembersihan kapiler ini 2 minggu sekali agar Anda nyaman dan aman pada saat berkendara.
Cek Kondisi Kaliper
Anda juga harus cek kondisi kaliper sebelum mengendarai sepeda motor, apalagi jika akan berpergian jauh.
Seperti yang sudah dijelaskan memang kaliper tidak mudah rusak, namun bukan berarti bisa bertahan selamanya. Maka dari itu seringlah cek kondisi kapiler ini.
Jika kaliper ini bergoyang atau bergetar justru akan sangat membahayakan Anda pada saat berkendara di jalan.
Kaliper bergetar atau hingga bergoyang-goyang bisa menyebabkan kaliper lebih cepat aus.
Maka dari itu perhatikan baik-baik kapiler motor Anda siapa tau salah atau kurang pas pada saat memasang kapiler.
Jika terjadi Aus maka rem tidak akan bisa berfungsi secara baik sehingga meningkatkan resiko kecelakaan terjadi.
Ganti Kanvas Rem 6 Bulan Sekali
Seiring berjalannya waktu, kanvas rem juga harus rutin diganti setidaknya 6 bulan sekali atau kilometer menunjukkan 10.000KM.
Kanvas rem yang sering digunakan akan mengalami ketipisan sehingga rem tidak akan bekerja secara maksimal.
Anda juga mungkin sering mengalami rem menjadi tidak pakem ketika menarik tuas.
Hal ini disebabkan karena kanvas rem yang mulai tipis. Jika hal ini terjadi maka Anda harus segera mengganti kanvas rem.
Penggantian kanvas rem sebaiknya dilakukan secara berkala setidaknya 6 bulan sekali meski dalam keadaan masih bagus.
Namun, tak menutup kemungkinan jika sebelum 6 bulan kanvas rem sudah tipis dikarenakan penggunaan motor Anda yang cukup jauh.
Lakukan Surface Treatment
Rem cakram akan lebih baik menggunakan surface treatment untuk mengurangi terjadinya karat pada rem.
Apalagi di musim penghujan pada saat ini terjadi, air akan mempercepat proses pengkaratan.
Belum lagi pada saat proses pembersihan motor, semakin meningkatkan terjadinya karat pada piringan cakram.
Jika Anda tidak mengetahui caranya, bisa langsung ke bengkel saja karena ada beberapa bahan yang hanya bisa dipraktekkan oleh ahlinya saja.
Itulah 5 cara merawat rem cakram motor yang bisa Anda praktekkan untuk keamanan dan juga keselamatan pada saat berkendara.
Ingat rem adalah hal yang paling penting pada saat berkendara. Rem yang baik juga akan membuat Anda dan juga orang lain lebih terjamin keselamatannya.
Jika Anda kurang mengerti cara perawatan kendaraan, jangan memaksakan diri, berikan saja kepada bengkel yang terpercaya dan profesional. (CW-05/Putra)
BACA JUGA: Busi Motor Basah, Hitam dan Bau Bensin? Ini Penyebabnya
