ruber.id – Apakah Anda pernah kehujanan ketika beraktivitas di luar rumah?
Biasanya Anda yang sudah terlanjur kehujanan di jalan akan meneruskan aktivitas, misalnya saja terus mengendarai motor sampai ke rumah.
Bila Anda pernah atau bahkan sering kehujanan, sebaiknya memang langsung mandi atau membersihkan diri.
Namun demikian, sampai sekarang masih ada yang belum tahu usai kehujanan, sebaiknya mandi dengan air hangat atau air dingin?
Melansir dari KlikDokter, dr Nabiela Viera Yovita menjelaskan, mandi dengan air apapun sama baiknya. Tapi, menurutnya mandi dengan air hangat lebih baik untuk relaksasi setelah kehujanan.
Jadi, dengan mandi air hangat, Anda akan mendapatkan bonus ekstra berupa efek relaksasi.
Akan tetapi, apabila setelah mandi Anda harus beraktivitas, lebih baik mandilah dengan air dingin karena membuat badan lebih segar.
Di sisi lain, dilansir dari Boldsky, Anda disarankan mandi dengan air hangat setelah basah kuyup kehujanan.
Karena, air hujan yang dingin dapat membuat suhu tubuh tidak stabil. Tak hanya itu, mandi air hangat juga merupakan cara yang baik untuk menyingkirkan semua kuman dan infeksi yang bisa Anda dapat setelah kehujanan.
Agar lebih maksimal, Anda bisa mandi dengan menggunakan sabun antiseptik.
BACA JUGA: Saat Terserang Diare, Konsumsi Makanan Ini agar Lekas Pulih
Sementara itu menurut Mayo Clinic, mandi air hangat bisa membuat jantung bekerja lebih cepat dan akhirnya memompa darah ke permukaan tubuh sehingga panas dapat dikeluarkan.
Akibatnya, pembuluh darah berdilatasi (melebar), sehingga menurunkan resistensi aliran pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Dijelaskan juga bahwa aliran pembuluh darah ke otot dapat membantu relaksasi otot. Itulah mengapa mandi air hangat dapat memberikan efek relaksasi.
Kalau Anda belum ingin mandi, bisa dengan merendam kaki di dalam wadah berisi air hangat terlebih dulu untuk menghilangkan kuman dan kotoran.
Dengan begitu secara perlahan suhu tubuh akan kembali normal. Manfaat lain mandi air hangat setelah kehujanan yaitu mencegah sakit kepala.
