CIAMIS  

1092 Calon Jemaah Haji Ciamis Batal Berangkat ke Tanah Suci Tahun Ini

Img
JEMAAH haji asal Kabupaten Pangandaran tahun lalu. doc/ruber.id

CIAMIS, ruber.id – Sebanyak 1092 calon jemaah haji asal Kabupaten Ciamis dipastikan batal berangkat tahun 1441 Hijriah/2020 ini.

Hal ini menyusul adanya keputusan pemerintah untuk tidak memberangkatkan calon jemaah haji tahun 2020.

BACA JUGA: Pemerintah Batalkan Keberangkatan Jemaah Haji Tahun Ini

“Jumlah total calon jemaah haji Ciamis sebanyak 1092 orang dan dipastikan tidak bisa berangkat tahun ini,” kata Kepala Kementerian Agama Kabupaten Ciamis Agus Abdul Kholik, Selasa (2/6/2020).

Agus menjelaskan, saat ini baru akan melakukan video conference dengan Kemenag Jabar.

Pihaknya, kata dia, juga akan segera menyampaikan keputusan tersebut kepada 15 KBIH di Ciamis.

“Tahapan para calon jemaah haji di Ciamis baru sampai pelunasan. Semua jemaah sudah melaksanakannya.”

Baca juga:  PDP dan ODP Corona Meninggal Dunia di Garut Bertambah Lagi

“Nilainya Rp36.2 juta. Untuk manasik baru dilaksanakan di tingkat KBIH. Untuk manasik tingkat kabupaten dan pemerintah belum dilaksanakan,” jelasnya.

Bagi calon jemaah haji yang batal berangkat tahun ini, kata dia, akan diprioritaskan berangkat tahun 2021.

Sehingga, kata dia, terjadi kemunduran 1 tahun dari jadwal keberangkatan sebelumnya.

Selain itu, lanjut dia, biaya untuk pendamping haji daerah akan dikembalikan.

“Hal ini akan disampaikan kepada Kantor Urusan Agama di tiap kecamatan.”

“Tidak akan mengumpulkan KBIH karena sesuai imbauan tidak ada berkumpul,” ucapnya.

Agus dapat memaklumi kekecewaan yang dirasakan para calon jemaah haji di Ciamis.

Akan tetapi, kata dia, diharapkan para calon jemaah haji bersabar dan mengambil hikmah dari kondisi yang terjadi saat ini.

Baca juga:  Tempat Penggergajian Kayu di Cijeungjing Ciamis Terbakar, Lilis Rugi Ratusan Juta

Diketahui, dibatalkannya keberangkatan calon jemaah haji tahun ini menyusul adanya keputusan Kementerian Agama RI.

Mengingat hingga saat ini, Pemerintah Arab Saudi masih menutup akses bagi calon jemaah haji dan umroh dari negara manapun akibat pandemi virus corona. (R011/Akrim)

BACA JUGA: Terimbas Corona, 386 Calon Jemaah Haji di Pangandaran Gagal Berangkat