SUMEDANG, ruber.id – Dengan adanya tambahan 2 pasien baru positif COVID-19, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menyatakan akan mengkaji kemungkinan Sumedang kembali menerapkan Pembatasam Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Akan kita kaji dulu (PSBB). Yang jelas AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) akan diperketat lagi dengan melakukan patroli kewilayahan,” katanya di Desa Girimukti, Sumedang Utara, Selasa (14/7/2020).
Diketahui, tambahan 2 pasien positif COVID-19 ini merupakan kontak erat MAF, yang sebelumnya dijemput gugus tugas usai melaksanakan salat berjemaah di Masjid Nurul Huda, Sumedang Selatan.
“Hasil swab tes kontak erat MAF ini baru keluar dua orang. Hasil Swab 2 pasien ini positif COVID-19, mudah-mudahan hasil Swab kontak erat lainnya negatif,” ungkapnya.
Dony menjelaskan telah menginstruksikan kepala Dinas Kesehatan untuk segera melakukan tracing kepada kontak erat kedua pasien positif baru ini.
Selain itu, bupati juga telah meminta Satpol PP, TNI/Polri untuk kembali menggencarkan patroli kewilayahan.
“Kami juga akan terus melakukan swab tes masif di pusat keramaian,” terangnya. (R003)
BACA JUGA: Kontak Erat dengan MAF, 2 Warga Sumedang Selatan Positif Corona
