Tiga Wisatawan Terseret Ombak di Laut Pangandaran, 1 Tewas, Satu di Antaranya Pelajar asal Sumedang
SUMEDANG, ruber.id — Tiga wisatawan yang tengah berenang di laut Pangandaran, Jawa Barat, terseret arus ombak, Sabtu (28/12/2019) siang sekitar jam 10.45 WIB.
Ketiga korban diketahui tengah berenang di area dilarang berenang, tepatnya di depan Kampung Turis Pamugaran Pangandaran.
Dari tiga wisatawan tersebut satu di antaranya tewas, sedangkan pelajar asal Kabupaten Sumedang, Jawa Barat berhasil diselamatkan.
Korban tewas yaitu, Parlin Parulian BRS, 40, anggota Polri, warga Dusun Cibogo Permai 04/76, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.
Sedangkan korban atas nama Sebastian Yoel, 14, pelajar, asal Asrama Brimob, Desa Cikeruh, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang berhasil diselamatkan.
Dan satu korban lain yang selamat yaitu Yulius Palentino Simanjuntak, 30, wiraswasta, warga asal Cimahi.
Kepala Basarnas Bandung Deden Ridwansyah mengungkapkan, kronologis kejadian terjadi saat ketiganya berenang bersama di area dilarang berenang.
Tiba-tiba, arus balik menyeret dua orang korban ke tengah laut. Korban ketiga (Yulius) yang melihat kejadian tersebut bergegas menolong kedua korban.
Nahas, kata Deden, dikarenakan arus yang sangat kuat, hanya korban kedua (Sebastian) yang berhasil diselamatkan. Sementara korban atas nama Parlin tewas terseret ombak ke tengah laut.
“Kemudian tim SAR gabungan melaksanakan evakuasi, dan korban berhasil ditemukan,” ujar Deden melalui rilis yang diterima ruber.id, Sabtu siang.
Deden menyebutkan, ketiga korban kemudian dibawa ke Puskesmas Cikembulan, untuk tindak lanjut medis.
“Setelah dilaksanakan pemeriksaan medis, dua korban dinyatakan selamat. Sedangkan untuk korban Parlin dinyatakan meninggal dunia dan dibawa ke Puskesmas Pangandaran untuk dilakukan visum,” ujar Deden. luvi
