Serang Umat Islam di Masjid Al-Aqsa, Sekte Yahudi Neturei Karta Ikut Kecam Israel

Serang Umat Islam di Masjid Al-Aqsa, Sekte Yahudi Neturei Karta Ikut Kecam Israel
Masjid Al-Aqsa Palestina from Pexels Istockphoto

BERITA INTERNASIONAL, ruber.id – Israel kembali menggempur Palestina dan target kali ini membuat dunia berang. Zionis langsung masuk ke Masjid Al-Aqsa dan menyerang umat muslim yang sedang beribadah di dalam masjid tersebut.

Tak hanya seluruh dunia yang mengecam, namun juga dari Yahudi yang kerap diidentifikasikan sebagai bangsa Israel.

Israel memang sering mendeklarasikan dirinya sebagai negara dan tanah orang Yahudi.

Melalui gerakan Zionisme, negara berlambang Bintang Daud itu memanggil mereka yang berdarah Yahudi untuk kembali ke Israel dan membangun tanah airnya.

Memang, banyak mereka yang berdarah Yahudi untuk pindah ke Israel. Namun, ada satu sekte Yahudi yang terang-terangan menentang berdirinya negara Israel dan membela serta mengakui Palestina sebagai negara yang berdaulat.

Baca juga:  Bela Nabi dan Bela Palestina, Seribu Warga Konvoi dan Kepung Kantor DPRD Sumedang

Sekte Yahudi Neturei Karta Kecam Israel

Kelompok ini bernama Neturei Karta.
Neturei Karta berasal dari bahasa kuno Aramaik yang memiliki arti ‘Para Penjaga Kota’.

Mereka berasal dari kelompok Yahudi Haredi yang berdiri di Yerusalem pada 1938.

Sekte Yahudi yang satu ini, merupakan kelompok relijius Yahudi tertua di dunia.

Sejak 1938, mereka menyebut Yerusalem sudah ada dan berdiri di atas tanah Palestina.

Justru Israel lah negara yang sebelumnya tidak pernah ada, lalu masuk mendirikan negara baru dengan mencaplok wilayah Palestina.

Bagi Sekte Neturei Karta, Israel harus dibubarkan.

Yahudi Haredi, yang menjadi bagian dari Yahudi Ortodoks yang menentag segala budaya modern dan sekuler.

Baca juga:  Warga Rusia di Jerman Dapat Perlakuan Tidak Menyenangkan

Karenanya, mereka juga menentang segala bentuk praktik Zionisme lantaran dalam kepercayaan mereka, Yahudi tidak diperbolehkan memiliki sebuah negara kecuali Mesiah. Atau Sang Juru Selamat orang Yahudi sudah datang.

Lewat catatan Jewish Virtual Library, anggota Neturei Karta sekitar 5.000-an orang yang tersebar di 3 tempat, Israel, New York, dan London.

Orang-orang Neturei Karta merupakan keturunan Yahudi Hungaria yang sejak lama tinggal di Yerusalem yakni sekitar awal abad ke-19.

Neturei Karta dan Yahudi Haredi sangat dibenci oleh para Yahudi modern yang umumnya kurang taat menjalani praktik agamanya.

Apalagi, pemikiran bahwa Yahudi hanya bisa bebas ketika Juru Selamat datang.

Neturei Karta sebagai Yahudi yang sangat mendukung Palestina menjalin serangkaian hubungan hangat dengan penguasa Jalur Gaza yakni kelompok Hamas dan juga Fatah di Tepi Barat.

Baca juga:  Elon Musk Tantang Putin Duel Satu Lawan Satu, Respons Pengikutnya di Twitter Mengejutkan

Selain itu, mereka juga menjadi kawan baik dari banyak pemimpin Iran, termasuk mantan Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad.