SPORTS  

Pelatih Persib Optimistis Kompetisi Liga 1 Kembali Bergulir

Pelatih Persib Optimistis Kompetisi Liga 1 Kembali Bergulir
Foto from Instagram @robertrenealberts

SPORTS, ruber.id – Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts optimistis menatap Liga 1 Indonesia musim ini.

Meski kompetisi harus terhenti, akibat Pandemi yang tak kunjung usai.

Di tengah ketidakpastian ini, Pelatih Persib Roberts Rene Alberts mengaku, terus memupuk keyakinan. Akan kembali bergulirnya kompetisi Liga 1 Indonesia, dalam waktu dekat.

Roberts mengatakan tetap berpikir positif meski hingga saat ini belum menerima rencana dari PT Liga Indonesia Baru ataupun PSSI. Tentang nasib kompetisi.

“Kami masih menunggu informasi resmi PSSI dan LIB. Bagaimana reaksi mereka menanggapi perpanjangan PPKM ini dan bagaimana rencana memulai liga.”

“Kami mencoba untuk selalu optimis dan melihat ke depan. Kami selalu mencoba untuk yakin liga akan dimulai lagi,” kata Robert. Dilansir ruber.id di situs resmi klub, Persib.

Baca juga:  Liga Anak Bali 2023 by bank bjb Disambut Antusiasme Peserta dan Penonton

Pelatih berkebangsaan Belanda ini berharap, nasib sepak bola Indonesia bisa seperti di luar negeri.

Salah satu contoh, Malaysia yang tetap bisa menjalankan kompetisi profesionalnya.

Pelaksanaan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang sangat ketat bisa dilakukan. Supaya, sepakbola tetap berdenyut di tengah Pandemi Covid-19, saat ini.

“Sepakbola profesional di sana (Malaysia) tetap berjalan. Klub tetap bisa berlatih, bermain.”

“Semua juga harus mengikuti protokol kesehatan, dan tentunya prosedur keselamatan,” ujar Roberts.

Aktivitas Pelatih Persib Selama PPKM

Roberts mengaku, selama PPKM, tidak banyak kegiatan yang dapat dilakukan.

Selama ini, ia hanya berada di rumah untuk mendukung pemerintah menekan penyebaran Covid-19.

Baginya, rumah menjadi satu-satunya pilihan untuk beraktivitas selama PPKM.

Baca juga:  Big Match Serie A Pekan Ini, Juventus vs Lazio, Inter vs Atalanta

“Saya harus tetap tinggal di rumah tentunya. Itu juga yang dilakukan dengan keluarga. Jadi tidak banyak yang bisa kami lakukan.”

“Karena sedang PPKM. Kami tidak bisa pergi ke mana-mana. Karena saya juga sangat takut ketika berada dalam kondisi saat ini,” kata Roberts.