Pelabuhan Bojongsalawe di Pangandaran Belum Beroperasi, Anak Muda Pantai Beraksi

Pelabuhan Bojongsalawe di Pangandaran Belum Beroperasi, Anak Muda Pantai Beraksi
Foto smf/ruber.id

BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Pelabuhan Bojongsalawe di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat belum beroperasi.

Saat ini, lokasi tersebut dimanfaatkan warga untuk dijadikan sarana memancing atau menjala ikan.

Dermaga yang berlokasi di Desa Karangjaladri, Kecamatan Parigi itu pun kerap dijadikan tempat berswafoto.

Bahkan di sekitar pelabuhan, hampir setiap sore jika gelombang bagus, anak-anak muda pantai bermain surfing.

Salah seorang warga setempat Johan mengatakan, konstruksi beton yang mengarah ke tengah laut. Memiliki banyak manfaat untuk para pemancing atau penjala ikan.

Sejak dibangun, Pelabuhan Bojongsalawe menjadi daya tarik untuk dikunjungi meski bukan lokasi wisata.

Tak heran, jika warga pun banyak yang kerasan menghabiskan sore di dermaga.

Baca juga:  DPRD Pangandaran Dorong Badan Promosi Pariwisata Dibentuk

“Memancing di sini tentunya lebih berpotensi strike, ketimbang memancing di tepi pantai.”

“Pas mulai ramai banyak warga yang berdatangan, anak-anak pantai juga sering berselancar setiap sore,” kata Johan, Minggu (8/8/2021).

Dijadikan Tempat Berselancar

Bagi anak-anak muda di Kabupaten Pangandaran, laut adalah tempat bermain yang mengasyikan.

Salah satu permainan yang digandrungi anak muda pantai di Pangandaran adalah berselancar.

Pelabuhan Bojongsalawe ini menjadi salah satu spot indah surfing di Pangandaran selain Pantai Batukaras.

Selain itu, tak sedikit warga yang kerasan menghabiskan waktu sore di dermaga.

Pantauan di lokasi, gelombang besar yang bergerak ke tepian mereka tunggangi.

Mengayuh sekuat tenaga mengikuti arus untuk kemudian berdiri menjaga keseimbangan di atas papan yang meluncur deras.

Baca juga:  Soal Buku Fiqih Bermateri Khilafah, Kemenag Pangandaran Bakal Rapat Koordinasi

Sesekali, mereka melakukan manuver akrobatik.

Menyaksikan anak-anak bermain surfing di sekitar dermaga lebih nyaman. Karena bisa menyaksikan aksi mereka lebih dekat.”

“Karena, posisi dermaga nyaris sejajar dengan posisi peselancar menunggu ombak. Ini berbeda jika menyaksikan dari tepi pantai, posisi kita menyaksikan jadi lebih jauh.

Salah seorang peselancar Pangandaran M Naufal mengatakan, ombak di Bojongsalawe datangnya telat.

Ia mengakui, kondisi seperti itu cocok untuk fun atau belajar peselancar pemula.

“Potensi peselancar asal Pangandaran selama ini sudah banyak yang berhasil menjadi atlet nasional. Yang terbaru Dean dan Arif.”

“Mereka jadi wakil Indonesia di ajang Sea Games beberapa tahun lalu,” kata Naufal.

Pantai Batukaras Paling Terkenal

Selain Pantai Bojongsalawe, daerah bungsu di Jawa Barat ini memiliki spot surfing lain yang tak kalah menantang.

Baca juga:  BBWS Citanduy Segera Normalisasi 2 Sungai di Pangandaran, Tahun Ini Teranggarkan Rp19 Miliar

Di antaranya Pantai Pangandaran, pantai Batukaras, Pantai Batumandi, Pantai Batugajah, Pantai Cijeruk dan lainnya.

“Banyak, yang paling terkenal itu Pantai Batukaras,” ucap Naufal.

Spot surfing di Batukaras ini sudah cukup mendunia, karena kerap dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.

Karakter ombaknya sendiri sangat mendukung untuk memainkan papan selancar.

Hal itu karena interval ombak besar di pantai tersebut sangat memanjakan mereka yang hobi berselancar.

Jika tak punya papan selancar, jangan khawatir. Disana banyak terdapat penyewaan dengan harga bersahabat.