Nelayan asal Cikelet Ditemukan Tewas di Perairan Garut
GARUT, ruber.id — Didin, 45, warga Kampung Banyuasih, Desa Pamalayan, Kecamatan Cikelet Kabupaten Garut, Jawa Barat ditemukan tewas di wilayah perairan Garut, Kamis (28/11/2019) sore jam 17.15 WIB.
Diketahui, Didin hilang tenggelam saat MOB (Man Overboard Boat) yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Pelabuhan Cibako, Senin (25/11/2019) jam 02.00 WIB.
BACA JUGA: MOB Kapal Terhempas di Pelabuhan Cibako, Warga Garut Hilang Tenggelam
Didin merupakan satu di antara dua penumpang yang terhempas ke laut saat MOB yang ditumpanginya tersebut terhempas di perairan Pelabuhan Cibako tersebut.
Dalam insiden itu, teman Didin, yaitu Senja Bin Bisri, 30, warga Kampung Pangawaren, Desa Pamalayan, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut berhasil menyelamatkan diri.
Namun, Didin sendiri hilang tenggelam pasca-perahu tersebut terhempas.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bandung Rudi menyebutkan, Didin ditemukan pada operasi SAR hari keempat.
Didin yang menumpangi MOB dari kapal Elisa Putri ditemukan Kamis sore jam 17.15.
“Pada jam 17.15 WIB, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia,” kata Rudi melalui pesan rilis yang diterima ruber.id, Kamis petang.
Rudi menjelaskan, setelah jasad Didin berhasil dievakuasi, korban kemudian diserahkan ke rumah duka.
“Pada jam 17.30 WIB,.sesuai hasil evaluasi tim SAR gabungan di lapangan, maka dengan sudah diketemukannya korban operasi SAR ditutup,” ucap Rudi.
Rudi menambahkan, selain Basarnas Jawa Barat, unsur yang terlibat di lapangan selama empat hari pencarian yaitu dari Satpolair Polres Garut, Tagana Kabupaten Garut dan Damkar Kabupaten Garut.
Sebelumnya, lanjut Rudi, tim SAR gabungan bergerak melakukan penyisiran dari Pantai Cijeruk menuju Pantai Karang Paranje pada Kamis pagi jam 08.00 WIB.
Lalu, pada jam 10.30 WIB, tim SAR gabungan tiba di Pantai Karang Paranje dan melakukan pemantauan secara visual dan akhirnya, pada Kamis sore jam 17.15 WIB, tim berhasil menemukan korban. luvi
