Mangga Gedong Gincu Sumedang Tembus Pasar Eropa, Ini Rahasianya

Mangga gedong gincu sumedang ruber id
Mangga gedong gincu sumedang ruber id

Mangga Gedong Gincu Sumedang Tembus Pasar Eropa, Ini Rahasianya

SUMEDANG, ruber.id — Mangga gedong gincu yang hasil budidaya petani asal Kabupaten Sumedang, Jawa Barat tembus pasar Eropa.

Sentra mangga gedong gincu Sumedang sendiri berada di tiga kecamatan. Yaitu Ujungjaya, Jatigede, dan Tomo.

Perintis ekspornya sendiri, yaitu kelompok tani mangga gedong gincu asal Desa Palabuan, Kecamatan Ujungjaya.

Penggagas ekspor mangga gedong gincu Supian menyebutkan, awalnya ia hanya coba-coba dengan menenteng mangga gedong gincu dari Sumedang saat tugas belajar di Rusia.

Mangga gedong gincu ini, ia tentengan ke Rusia sebagai oleh-oleh.

Namun ternyata, sambutan dari warga Rusia sangat luar biasa.

Hingga akhirnya, Supian yang sempat studi S2 di Rusia ini, kemudian berpikir untuk mengekspor buan ini dalam jumlah banyak.

Baca juga:  Pilkada Serentak 2024, Pemerintah Daerah Danai 2 Komponen Anggaran

“Alhamdulillah, saat ini sudah mulai banyak dijual di pasar Moskow dan negara-negara sekitar Rusia,” kata Supian, warga Dusun Bojongterong, Desa Palabuan, Ujungjaya, belum lama ini.

Sementara itu, sebagai upaya memacu ekspor mangga gedong gincu, Kementerian Pertanian (Kementan) mengalokasikan kegiatan pengembangan kawasan mangga varietas gedong gincu seluas 200 Ha (Hektare) pada 2020 ini.

Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir antusias dengan makin banyaknya permintaan mangga gedong gincu dari Rusia.

Bahkan, kata Dony, Duta Besar Indonesia di Rusia, Wahid Supriyadi, awalnya sempat melihat mangga asal Sumedang itu langsung di gudang milik buyer.

Respons Dubes Ri ini, kata Dony sangat baik dan langsung turut promosikan mangga gedong gincu Sumedang.

Baca juga:  Bio Gro, Produksi Padi Petani Sumedang Meningkat 2 Kali Lipat

Sejak itu pula, kata Dony, permintaan akan ekspor mangga gedong gincu ini meningkat.

Dony mengatakan, untuk ekspor perdana sebelumnya memang masih dalam jumlah kecil. Baru 1 ton.

Sebab, kata Dony, saat ini sudah habis musim panen.

“Untuk tahun 2020, ekspor mangga gedong gincu akan ditingkatkan lagi kuantitasnya,” katanya. (R003)

Baca berita lainnya: Gara-gara Ubi Cilembu dan Mangga Gedong Gincu, Sumedang Jadi Kabupaten Terbaik di Indonesia