Lelang Jabatan Eselon 2 di Pangandaran Libatkan Akademisi

Img
Img

Lelang Jabatan Eselon 2 di Pangandaran Libatkan Akademisi

PANGANDARAN, ruber.id — Sebanyak 7 pejabat eselon 2 diambil sumpah jabatan yang dilakukan Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata.

Jeje mengatakan, sebelumnya, pelaksanaan open bidding atau lelang jabatan untuk eselon 2 melibatkan tim akademisi.

“Open bidding eselon 2, kata Jene, melalui beberapa tahapan dan mekanisme, ada yang secara objektif ada juga yang subjektif,” katanya, Selasa (7/1/2020) malam di Aula Sekretariat Daerah Pangandaran.

Proses penetapan pejabat yang dilantik, kata Jeje, tetap mempertimbangkan berbagai aspek logis serta memperhatikan profesionalitas.

Kurang lebih ada empat penilaian, yakni psikotes, membuat makalah, wawancara dan terakhir evaluasi rekam jejak.

Jeje menuturkan, pejabat eselon 2 sebelumnya diminta memberikan gambaran, sejauh mana dirinya memimpin Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan dinilai oleh tim.

Baca juga:  Produk UMKM Pangandaran akan Tersebar di 51 Toko Modern

Sementara, tes wawancara bisa juga subyektif karena setiap orang punya selera tersendiri dan untuk tes rekam jejak dilakukan oleh Inspektorat.

Jeje menyebutkan, keputusan yang ditentukan dirinya dilatarbelakangi atas beberapa dasar tahapan. Karena pejabat yang dilantik merupakan pejabat terpilih, maka harus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

Sebagian kewenangan bupati dan wakil bupati atas nama pemerintah daerah itu ada di kepala dinas.

Maka, kata Jeje, jaga citra pemerintah daerah, laksanakan kerja dengan penuh pengabdian agar Pangandaran semakin hebat.

Jeje menyampaikan, ketika ada mutasi dan rotasi apakah menunjukan suatu proses yang objektif dan apakah yang dihasilkan orang integritas atau tidak.

Berdasarkan data BKPSDM Kabupaten Pangandaran, pelantikan eselon 2 terdiri dari 7 orang dan eselon 3 dan 4 sebanyak 126 orang.

Baca juga:  4 Jenis Pajak di Pangandaran Ini Tak Capai Target

Berikut merupakan daftaran pejabat eselon 2 di Kabupaten Pangandaran yang telah dilantik, Rida Nirwana Kristiana selaku Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekertariat Daerah, Untung Saeful Rohman selaku Kepala Dinas Parawisata dan Kebudayaan.

Selanjutnya, Trisno selaku Kepala Dinas Perhubungan; Tonton Guntari selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dan Kebersihan; Heri Gustari selaku Kepala Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak.

Selain itu, Dedih Rahmat selaku Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik dan Wawan Kustaman selaku Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. smf