Ketua DPRD Pangandaran Minta Masyarakat Tetap Jaga Kamtibmas dan Kebersamaan

Img
Img

BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Pelaksanaan pencoblosan Pilkada Pangandaran 2020 telah usai. Dan tinggal menunggu penghitungan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Walau dinamika perolehan suara versi hitung cepat dan internal tim pemenangan sama-sama saling menang, tetapi semua harus bersabar menunggu data resmi dari KPU Pangandaran.

Ketua DPRD Pangandaran Asep Noordin mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tetap menjaga kebersamaan dan meningkatkan rasa solidaritas.

Dirinya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Pangandaran atas partisipasinya menjaga keamanan dan ketertiban. Serta tetap menerapkan protokol kesehatan pada pelaksanaan pemungutan suara Pilkada 2020.

“Mari kita bersama-sama menunggu hasil keputusan resmi KPU. Dan merajut kebersamaan setelah melaksanakan pencoblosan. Protokol kesehatan juga harus terus dijaga, upaya antisipasi penyebaran COVID-19,” kata Asep, Jumat (11/12/2020).

Baca juga:  Terima Berkas Hasil Pilkada 2020, DPRD Pangandaran Usulkan Pelantikan

Asep juga berpesan dan mengajak agar masyarakat tetap tenang serta menjaga keamanan dan ketertiban. Siapa pun paslon yang nantinya terpilih itulah hasil pesta demokrasi masyarakat Pangandaran yang harus diapresiasi.

“Kami juga mengapresiasi aparat keamanan dalam menjaga kamtibmas di Pangandaran. Serta bantuan masyarakat yang bersama-sama menjaga kondusifitas,” ujarnya.

Sehingga, pelaksanaan rangkaian Pilkada Pangandaran 2020 berjalan dengan baik dengan menunggu hasil penetapan perolehan suara di KPU secara resmi.

Hitung Cepat Suara Pilkada Pangandaran 2020

Terpantau dari hasil hitung cepat, versi LSI Denny JA dan rekap internal PDI Perjuangan Pangandaran berbasis data form C1 tak banyak berbedaan.

Hasil hitung cepat LSI menunjukkan pasangan nomor urut 1 (Jeje-Ujang) unggul dengan 51.82% dan pasangan nomor urut 2 (Adang-Supratman) 48.18%.

Baca juga:  Kuda Lumping di Pangandaran Akulturasi Budaya Dua Suku

Begitu juga dengan hitung cepat yang berbasis C1 sama-sama menyebutkan pasangan Jeje-Ujang memenangkan Pilkada Pangandaran 2020. Dengan meraih suara 51.87%, sedangkan pasangan Adang-Supratman 48.13%.

“Versi hitung cepat yang dilakukan oleh DPC PDI Perjuangan Pangandaran berbasis data C1 yang didapatkan dari saksi di 800 TPS se Kabupaten Pangandaran,” tuturnya.

Selain itu, KPU Kabupaten Pangandaran merilis hasil penghitungan cepat suara Pilkada 2020 yang sudah mencapai 100%. Dari data tersebut, pasangan Jeje-Ujang unggul dari pasangan Adang-Supratman.

Pasangan nomor urut 1 Jeje-Ujang berada di posisi angka 51.90%, sedangkan untuk pasangan nomor urut 2 Adang-Supratman berada di posisi angka 48.10%. (R002/adv)

BACA JUGA: PDI Perjuangan Pangandaran Rilis Penghitungan C1 Plano, Juara 51.87%, Aman 48.13%